Tribunners / Citizen Journalism
Musyahadah Cinta Gus Sastro: Seni Mencintai dan Bertauhid kepada Sang Pencipta
Hal inilah kemudian menjadi rahasia dan kekuatan bagaimana musik mampu menyentuh kalbu pendengarnya menuju satu tujuan, Sang Pencipta.
Musyahadah cinta sejatinya adalah kisah perjalanan tauhid seorang hamba menuju Tuhannya.
Sebuah keniscayaan dalam mencari Tuhan, sebelum ia mengenal jati diri dalam fitrah sesungguhnya, barulah ia akan menemukan begitu dekatnya Tuhan, bahkan melebihi cinta dan hidup itu sendiri.
Sebagaimana digambarkan pada permulaan lirik lagu, Man arafa nafsahu faqad arafa rabbahu.
Suluk Musyahadah Cinta juga akan dimeriahkan oleh Wafiq Azizah, Ega HQ, Abdullah Wong, Dadang W Saputra dan NU Light Orchestra.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.