Ini Profil Blogger Kalimantan yang Hasilkan Rp 70 Juta Sebulan

TRIBUNNERS - Modal sedikit bukan halangan untuk berkreasi.

Berawal dari kesal karena selalu tertinggal masalah informasi karena berada di daerah terpencil.Seorang Guru SD di Banjarmasin, Kalimantan Selatan kecamatan Jaro yang bernama Deni Ranoptri meluncurkan aplikasi Gurusd.net.

Aplikasi ini memberikan informasi tentang dunia pendidikan, materi ajar dan kurikulum yang bisa anda buka sendiri.

Ayah dari empat ini belajar ngeblog secara otodidak karena kebutuhan karena di Jaro pastinya jaringan lemot dan putus nyambung sehingga harus naik ke atas loteng untuk mencari sinyal dengan memasang kabel yang menjuntai panjang di atap rumah dan dianggap gila oleh tetangga karena bolak balik naik atap juga.

Pria kelahiran Tabalong 3 November 1983 lulusan pendidikan guru SD di universitas terbuka.

Kini aplikasinya per hari mendapatkan visitor 12000 di Indonesia. Banyak pembaca yang mengira Deni orang Jakarta.

Mengapa Gurusd.net Begitu Istimewa

Berbeda dengan blog lainnya dalam dunia pendidikan yang mencari visitor dari dengan mengulas kebanyakan hanya tunjangan dan hal-hal yang berbau duit.

Dalam menarik visitor beliau minimal 5 jam sehari meluangkan waktu untuk mengupdate konten dan menjawab pertanyaan dan komentar visitor.

Sampai terkadang bosan dan kasihan mendengar curhat mereka sesama guru SD.

Pak Deni memiliki keahlian menulis yang sudah terasah karena sejak lulus SMA dia tak langsung kuliah melainkan sempat magang jadi reporter harian lokal di Banjarmasin.

Sehingga dalam dunia jurnalistik beliau sangat paham akurasi dalam menyampaikan informasi sangat penting.

Karena sekali menerbitkan hoax maka pembaca akan hilang kepercayaan karena kini masayarakat semakin cerdas.

Dunia maya seperti hutan rimba harus kita kuasai karena banyak binatang buas yang bisa menerkam konten anda untuk dicopy paste dan dengan mudah blogger-blogger lain membuat identitas siluman.

Apresiasi GuruSD.Net

Atas apresiasi yang dicapai oleh GuruSD.Net beliau mendapat penghargaan dari Menteri Pendidikan dan kebudayaan Anies Baswedan sebagai Blogger peduli pendidikan pada akhir 2015 kemaren.

Atas dasar itu beliau diundang menjadi pembicara di berbagai propinsi, terakhir di Sampit dan Jambi.

Rasa bangga dan bahagia bercampur aduk karena membawa nama SD terpencil di Tabalong ke level nasional.

Kesibukan Deni sekarang adalah membangun aplikasi untuk Dinas Pendidikan. Begitu launching, laporan sekolah bisa diunggah dan diunduh dengan mudah.

"Tinggal klik! Tidak perlu lagi sekolah dari ujung kabupaten jauh-jauh ke kantor Disdik hanya untuk melapor," ulasnya.

Selengkapnya