
Blog Tribunners
Della Sang Macan Arena
Della Rose Ananda atlet senam aerobic gymnastic asal Surabaya memiliki segudang prestasi yang sangat mengaggumkan.
TRIBUNNERS - Della Rose Ananda atlet senam aerobic gymnastic asal Surabaya memiliki segudang prestasi yang sangat mengaggumkan.
Gadis yang dipanggil Della tersebut merupakan juara Pra-Pekan Olahraga Nasional 2015 di Bandung Jawa Barat.
Kesuksesan yang diraihnya bukanlah jalan yang mudah. Ia mengaku menjalani latihan yang keras, akibatnya ia sempat mengalami cidera. Namun hal itu tidak mematahkan semangatnya,
Della tetap berusaha berlatih sehingga akhirnya usahanya tidak sia-sia. Pada saat pertandingan dia dapat menunjukkan kemampuannya dengan maksimal sehingga lolos Pra-PON dengan menduduki peringkat ke 2 sebagai perwakilan Jawa Timur.
Belum bisa bernafas lega selepas kemenangannya, dia harus mempersiapkan diri untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional 2016, sehingga dia dikirim ke Cina pada saat itu dalam rangka try out persiapan PON.
Meskipun profesi atlet yang dia jalani saat ini berawal dari hobi namun Della tidak pernah setengah-tengah pada saat latihan ataupun saat perlombaan. Keseriusan Della dalam mengukir prestasi dalam bidang non akademik ini didukung penuh oleh keluarganya.
“Sebenarnya saya dulu tidak pernah kepikiran untuk menjadi atlet, dulu ikut senam karna saya suka dan akhirnya ikut-ikut perlombaan senam dan sering menang, tidak menyangka sekarang hasilnya sampai menjadi atlet sungguhan,” Ujar Della.
Target yang ingin dia capai saat ini yaitu bisa mengulang keberhasilannya di Pra-PON kemarin namun kali ini dia ingin menyumbang emas untuk Provinsi Jawa Timur dalam PON pada September mendatang.
Sebelum Della merambah ke dunia atletik, ia pernah menjajaki dunia tari tradisional.
Tidak berbeda jauh dengan senam, dia juga memiliki banyak prestasi di bidang tari salah satunya yang paling mengesankan yakni dia pernah menjuarai perlombaan tari tradisional tingkat provinsi.
tidak tanggung-tanggung kala itu dia menyabet juara pertama mewakili sekolahnya.
Tapi sayangnya bakat dia dalam menari hanya bisa sampai di jenjang SMP saja karena dia memilih berhenti melanjutkan bakatnya tersebut waktu SMA.
Della memilih berhenti menari tidaklah lain karena dia ingin fokus ke senam sebab bagi dia menjadi seorang atlet merupakan tanggung jawab yang besar dan memiliki banyak target atau tujuan yang harus dicapai.
Berbeda dengan tari yang hanya latihan saat akan ada perlombaan saja.
Prestasi yang telah dicapai oleh Della ini bukanlah main-main mengingat usianya yang masih terbilang cukup muda yakni masih 17 tahun dibanding rekan-rekan atlet lainnya.
Tapi, hal tersebut bukan menjadi sebuah halangan bagi della meskipun dia masih muda namun, semangat untuk dapat mengalahkan lawan-lawan nya yang lebih senior darinya tidak bisa disepelekan.
Terbukti saat di arena perlombaan della merupakan lawan yang terbilang berbahaya oleh musuh-musuhnya.
Della merupakan sosok yang tidak pernah berpuas diri meskipun dia sudah jelas-jelas menjadi seorang atlet senam professional.
Buktinya remaja yang baru saja lulus dari bangku SMA ini masih memiliki keinginan untuk masuk di Fakultas Olahraga Universitas Negeri Surabaya untuk menimbah ilmu sekaligus melanjutkan hobinya tersebut.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.