Blog Tribunners
Hati-hati Terlalu Banyak Makan Semangka Bahaya Untuk Tubuh
Buah semangka termasuk buah yang rendah kalori, bebas lemak, dan mengandung vitamin A, B6 dan C yang berfungsi sebagai antioksidan.
Penulis:
Rafi Farhan Abdillah
lihat foto
Foto:twitter Toni Schibeci
Foto anak laki-laki yang terkenal dengan #watermelonboy tengah menghabiskan satu buah semangka utuh sepanjang perandingan Liga Big Bash kriket di Melbourne.
TRIBUNNERS - Buah semangka termasuk buah yang rendah kalori, bebas lemak, dan mengandung vitamin A, B6 dan C yang berfungsi sebagai antioksidan.
Manfaat buah ini sangat luar biasa bagi kesehatan. Kandungan lain yang dimiliki oleh semangka adalah lycopene dan potasium yang berguna menjaga kesehatan organ seperti jantung dan mencegah kanker.
Namun dibalik manfaat yang luar biasa apabila dikonsumsi secara berlebihan akan memberikan efek samping bagi tubuh. Apapun yang berlebihan memang tidak baik bagi tubuh, termasuk buah semangka. Dilansir dari livestrong.com ini dia efek samping bagi tubuh.
Gastrointestinal
Meskipun memang dibutuhkan tubuh, namun lycopene dalam tubuh yang berlebihan bisa mengganggu sistem pencernaan atau gangguan gastrointestinal. Efek yang paling sering terjadi akibat kelebihan lycopene pada pencernaan, seperti timbulnya diare, susah buang air besar, kembung, mual hingga muntah.
Hyperkalemia
Hyperkalemia
Karena semangka juga kaya potasium, kelebihan makan semangka bisa menyebabkan kelebihan potasium di tubuh atau disebut juga hyperkalemia.
Kondisi hyperkalemia bisa berbahaya untuk kesehatan kardiovaskuler seperti misalnya detak jantung tak beraturan, dan gangguan sistem kerja otot dan syaraf.
Kelebihan potasium juga buruk untuk ginjal karena ginjal akan bekerja sangat keras untuk mengeluarkan kelebihan potasium di tubuh dan ini akan melemahkan kemampuan ginjal karena terlalu sering diforsir. Makan semangka terlalu banyak juga bisa menurunkan tekanan darah hingga anda merasa pusing dan lemas.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
