Senin, 29 September 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Jokowi Diminta Bangun Jalur Kereta Api di Sumbawa

Para pedagang sayur di pasar Alas, dua atau tiga hari sekali mendapat kiriman sayuran, cabe dan bawang didatangkan dari Lombok.

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA
Peserta Tambora Bike menyelesaikan etape kedua yang berakhir di Kecamatan Pidang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Jumat (10/4/2015). Etape kedua diselesaikan hampir 12 jam dari Kecamatan Utan hingga Pidang yang berjarak lebih dari 162 kilometer. 

Ditulis oleh : Suparman Abdul Kadir, Koordinator Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Pulau Sumbawa-Jakarta (APMPS – Jakarta).

TRIBUNNERS - Pulau Sumbawa adalah sebuah pulau yang terletak di provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

Pulau ini dibatasi oleh Selat Alas di sebelah barat, Selat Sape di sebelah timur , Samudra Hindia di sebelah selatan, serta Laut Flores di sebelah utara.

Pulau ini memiliki luas 14.386 km2, dan merupakan pulau terbesar di provinsi Nusa Tenggara Barat, serta salah satu dari dua pulau utama di provinsi tersebut.

Titik tertingginya ialah Gunung Tambora (2.824 m), yang juga merupakan gunung api aktif.

Tidak hanya itu, Pulau Sumbawa merupakan pulau terbesar atau tiga kali luas pulau Lombok dalam wilayah administratif Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Besarnya wilayah Pulau Sumbawa tidak sebanding dengan produktifitas dihasilkan dari kabupaten Bima, Kota Bima, Kabupaten Dompu dan Kabupaten Sumbawa serta Kabupaten Sumbawa Barat.

Maka hal ini mengakibatkan perputaran nilai tukar cenderung keluar dari pulau Sumbawa sehingga tidak meningkatkan perekonomian masyarakat pulau Sumbawa sendiri.

Misalnya, seluruh kecamatan di Kabupaten Sumbawa betapa sulitnya mendapatkan kebutuhan sehari-hari seperti sayur di pasar karena ketergantungan dari Lombok.

Para pedagang  sayur di pasar Alas, dua atau tiga hari sekali mendapat kiriman sayuran, cabe dan bawang didatangkan dari Lombok.

Hal serupa juga dialami oleh penjual ayam potong dan ayam pejantan (ras dari ayam potong yang dikonsumsi umur satu bulan) yang didatangkan dari Lombok.

Sumbawa juga masih mendatangkan ikan air tawar dari Lombok.

Pelaku penjual ikan segar di pasar Alas mengaku dirinya harus mendatangkan ikan nila, lele dari Lombok hampir setiap hari.

Masyarakat pulau Sumbawa menghabiskan uangnya dengan berbelanja pakaian di Mataram (Kompleks pertokoan Bertais) kecuali pedagang pakaian bekas (rombengan) yang terus eksis walaupun perdagangan pakaian bekas dilarang pemerintah.

Untuk pakaian bekas, Sumbawa menjadi surga bagi pemasok dan pedagang pakaian bekas. Belum termasuk belanja pakaian dan barang elektronik serta souvenir.

Halaman
12

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan