Asuransi Kartu Kredit Sudahkah Kamu Memilikinya

TRIBUNNERS - Tidak ada yang tahu kapan hidup seseorang akan berakhir. Manusia dapat kehilangan nyawanya karena berbagai macam sebab yang tidak dapat diperkirakan seperti bencana alam, penyakit, ataupun direnggut paksa oleh orang lain.

Kasus bom di Thamrin pada hari Kamis lalu, 14 Januari 2016, merupakan salah satu bukti bahwa tidak ada satupun manusia yang dapat memperkirakan kematian seseorang. Beberapa korban dari warga sipil berjatuhan di tempat ataupun meninggal setelah dibawa ke rumah sakit.

Manusia memang tidak dapat memperkirakan maupun mencegah kematian, tapi setidaknya kita dapat mengantisipasi beberapa hal sebelum kematian tersebut tiba-tiba menghampiri kita ataupun orang yang kita sayangi.

Managing Director dari situs pembanding produk keuangan paling populer di Indonesia Halomoney.co.id, Jay Broekman, menyatakan bahwa antisipasi terhadap kejadian-kejadian yang tidak terduga dapat dilakukan untuk mengurangi dampak negatif yang mungkin ditimbulkan.

"Saya mempersiapkan diri untuk membuat tabungan dana darurat apabila terjadi suatu kecelakaan atau kondisi darurat lain yang menyebabkan saya tidak dapat menafkahi keluarga saya lagi. Untuk kejadian yang paling ekstrim atau kematian, asuransi merupakan pilihan saya untuk mengantisipasi datangnya hal tersebut," kata Jay melalui keterangan tertulisnya.

Dana darurat merupakan solusi pertama untuk antisipasi kejadian tak terduga. Dalam kasus yang berujung kematian, dana tersebut dapat digunakan oleh ahli waris sebagai tambahan bantuan untuk hidup sehari-hari.

Idealnya, dana darurat perlu dibentuk untuk menutupi biaya hidup antara 6 hingga 12 bulan. Pembentukan dana darurat merupakan salah satu prioritas utama dalam menabung dan lebih baik jika cepat terbentuk.

Sebagai contoh ilustrasi, anda memiliki penghasilan Rp 10 juta dengan total biaya hidup sehari-hari per bulan mencapai Rp 8 juta.

Meskipun tabungan yang ideal adalah minimal 10% dari jumlah penghasilan, tetap prioritaskan seluruh kelebihan dana sebesar Rp 2 juta ini untuk memembentuk dana darurat.

Untuk membentuk dana darurat dengan besar 6 kali biaya hidup, maka anda membutuhkan waktu selama 24 bulan (Rp 8 juta * 6 = Rp 48 juta; lalu dibagi dengan penyisihan bulanan Rp 2 juta. Tidak memperhitungan bonus yang mungkin diterima).

Dalam jangka waktu 24 bulan tersebut, prioritaskan untuk menghimpun dana darurat untuk antisipasi kejadian tak terduga.

Asuransi merupakan solusi kedua untuk melengkapi solusi dana darurat sebelumnya. Anda bisa mencari produk asuransi yang tepat sesuai kebutuhan seperti asuransi kesehatan dan asuransi jiwa.

Apabila anda memenuhi kondisi kejadian tak terduga seperti yang dijelaskan pada keterangan produk asuransi, asuransi dapat dicairkan untuk menyelamatkan anda dan keluarga atau ahli waris dari beban finansial yang mungkin timbul.

Jika anda merasa repot untuk mengikuti program asuransi, maka anda cukup gunakan fitur asuransi yang biasanya menjadi fitur tambahan saat mengajukan kartu kredit.

Menggunakan fitur asuransi kartu kredit memiliki manfaat tersendiri, seperti premi yang cenderung rendah dan kartu kredit tersebut dapat anda gunakan untuk mempermudah transaksi sehari-hari. Jika digunakan dengan tepat, kartu kredit juga dapat membantu anda melakukan penghematan.

Perlu diingat bahwa fitur asuransi kartu kredit ada yang merupakan fitur opsional dan ada yang diwajibkan oleh bank. Pastikan anda membaca dengan teliti dulu ketentuan fitur asuransi saat mengajukan kartu kredit.

Satu hal yang perlu anda ketahui adalah kedua solusi tersebut lebih baik dijalankan secara bersamaan.

Dana darurat merupakan dana segar yang membantu dalam kondisi darurat yang tidak termasuk dalam kondisi darurat pada polis asuransi. Sebagai contoh, perusahaan tempat anda bekerja mengalami kebangkrutan atau diakuisisi oleh perusahaan lain sehingga anda terpaksa di-PHK.

Tidak semua polis asuransi melindungi anda untuk kejadian ini, sehingga dana darurat segar merupakan solusi untuk melanjutkan hidup sehari-hari sambil menunggu anda mendapatkan pekerjaan baru.

Di sisi lain, asuransi berguna jika anda berada di kondisi darurat yang membutuhkan jumlah uang banyak yang mungkin tidak tertutupi dengan dana darurat.

Misalnya, kecelakaan atau bahkan kematian yang mengakibatkan keluarga anda harus mengeluarkan jumlah uang yang sangat besar. Asuransi memegang peranan penting di sini untuk meringankan atau menghapus biaya besar yang perlu ditanggung tersebut.

Bijaklah dalam menentukan jumlah tabungan dana darurat yang akan dibentuk dan pilihlah produk kartu kredit dengan manfaat asuransi yang tepat untuk membantu penghematan sekaligus melindungi anda dari kejadian tak terduga.

HaloMoney Indonesia turut mengucapkan belasungkawa atas peristiwa bom Thamrin dan semoga keluarga yang ditinggalkan korban diberikan ketabahan dan kekuatan.

Selengkapnya