Wakatobi Sudah Dikembangkan Sebagai Destinasi Wisata
Arief Yahya menyambut positif semangat Wakatobi untuk menjadi Badan Otorita Pariwisata
Selain 3A, Atraksi, Akses dan Amenitas, juga ada satu hal yang terpenting. CEO Commitment, komitmen pemimpin daerahnya, Bupati dan Walikotanya.
Kalau itu bisa direalisasi, saya yakin Wakatobi bisa lebih cepat dari 10 top destinasi yang lain. Cepat atau lambat, itu tergantung dari komitmen dan keseriusan kepala daerahnya. Jika berniat, tidak ada yang bisa menghalangi.
Menpar juga yakin, soal atraksi pariwisata alam dan budaya di beberapa kabupaten itu, tidak perlu diragukan.
Pasti "layak jual" dan menarik wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara. Tutup mata soal atraksi, sudah pasti menarik.
"Hanya akses dan amenitas yang pasti belum bisa diandalkan. Saya selalu berawal dari akhir, mengawali sesuatu, dari situasi terakhir. Maka dua titik itulah yang harus didahulukan," kata dia.
Secara paralel, proses membereskan akses dan amenitas itu, pihaknya akan mempromosikan paket Wakatobi Plus lebih gencar lagi. Lalu menegosiasi airlines dari mana saja, untuk bisa direct flight ke Wakatobi.
Dari internal sendiri, peningkatan kapasitas SDM juga dilakukan, pada semua industri pariwisata di daerah.
"Semua dilakukan secara simultan," tandas Arief Yahya.