Wisata Bali
Lezatnya Bebek Bengil: Dagingnya Empuk, Kulitnya Crispy, Disajikan dengan 3 Jenis Sambal
Bebek ini digoreng hingga kulit dan sebagian tulang kecilnya terasa sangat renyah, tetapi daging bebek tetap lembut di dalamnya dan tidak alot.
Editor:
Malvyandie Haryadi
Daging empuk
Bebek merupakan daging yang cara pengolahannya memerlukan teknik tertentu.
Salah dalam proses mengolah, daging akan terasa keras dan bau amis khas bebek masih tercium.
Bebek Bengil Restaurant menonjolkan hasil bebek yang garing di luar, tetapi dagingnya tetap lembut.
“Dari menu favorit di sini, yaitu Bebek Goreng Bengil, bebek yang kita pakai adalah yang sudah tua dan tidak bertelur lagi. Itu kita olah dengan cara merebus agar bebek empuk dan memerlukan waktu sekitar 3-4 jam,” jelas Putu.
Bebek tua dipakai agar waktu merebus, bumbu-bumbu spesial yang ikut dicampurkan dapat meresap sempurna hingga ke bagian dalam daging.
Jika bebeknya masih muda, sebelum bumbu dapat meresap, dagingnya akan cepat terkelupas dari tulang.
“Setelah bebek direbus, baru kita goreng dengan minyak panas. Dengan demikian, daging tetap empuk dan kulitnya crispy,” katanya.
Selain bebek goreng, ada olahan lain yang tak kalah lezatnya, seperti Bebek Bakar Sambal Hijau.
Prosesnya hampir sama dengan bebek goreng, tetapi bumbu yang dipakai berbeda.
Tekstur dagingnya juga tetap empuk dan juicy.
Rasanya makin mantap karena dilumuri dengan sambal hijau yang gurih.
Hidangan ini disajikan bersama denga nasi sela, yaitu nasi yang dicampur dengan potongan kecil ubi rebus dan sayuran.
“Jika tidak senang dengan bebek, kita di sini punya hidangan dari daging ayam. Cara masaknya hampir sama, ada yang digoreng crispy, ayam sambal ijo, dan ayam pelalah,” ujarnya. (*)
Daftar menu dan harga