Selasa, 7 Oktober 2025

Wisata Lampung

Sempat Jadi Destinasi Wisata Unggulan, Kini Bendungan Way Rarem Kian Merana

Bendungan Way Rarem di Lampung Utara sempat jadi obyek wisata unggulan di masa lalu. Kini terbengkalai. Kurang diurus.

Foto-foto: Tribun Lampung/ MD Hazabi Ruzain
Bendungan Way Rarem di Lampung Utara. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Teguh Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, KOTABUMI - Medio tahun 1980-90-an, bendungan Way Rarem menjadi salah satu obyek wisata unggulan Provinsi Lampung.

Saat itu wisatawan lokal yang datang ke tempat wisata yang berada di Desa Pekurun, Abung Pekurun, Lampung Utara, jumlahnya sangat banyak.

Bahkan anak-anak sekolah menjadikan lokasi ini sebagai obyek wisata wajib dalam karya wisata.

Bendungan Way Rarem terletak di desa Pekurun, kecamatan Abung Barat, Kabupaten Lampung Utara.

Lokasinya berjarak sekitar 36 km dari Kotabumi, atau 113 km dari ibukota provinsi, Bandar Lampung.

Objek wisata Way Rarem memiliki luas 49,2 ha, dan tinggi bendungan 59 m.

Inisiatif pemerintah kala itu untuk membangun bendungan ini tidak sia-sia, terbukti fasilitas ini mampu mendukung sektor pertanian dengan fungsi sebagai irigasi.


Bendungan Way Rarem di Lampung Utara.

Tidak tanggung-tanggung, bendungan ini mampu mengairi lahan seluas 22.000 ha, yang mencakup beberapa wilayah, antara lain; Abung Timur, Tulang Bawang Tengah, Tulang Bawang Udik, dan tentunya Kotabumi.

Sayang, kondisi mengenaskan terjadi pada Way Rarem.

Tempat yang dulunya kerap dikunjungi artis-artis ibu kota yang menggelar show di Lampung, seperti Evie Tamala dan beberapa artis lainnya, kondisinya sangat mengenaskan.

Kala Tribun Lampung bersama juri pemilihan Desa Wisata Tingkat Provinsi Lampung bertandang ke tempat ini, terlihat berbagai fasilitas mengalami kerusakan.

Seperti permainan anak dan pondok wisata yang dibiarkan rusak. Begitu juga pos masuk menuju areal bendungan. Air waduk yang menyusut akibat kemarau panjang, menambah tempat yang masih terlihat indah ini makin merana.

Padahal saat musim penghujan tiba, dimana debit air akan meningkat, Way Rarem memiliki pesonanya sendiri.

Seperti yang pernah dilakukan oleh MD Hasabi Ruzain, pemilik blog www.hasabizone.blogspot.co.id saat berkunjung ke Way Rarem beberapa waktu silam.

Saat itu, Hasabi mengatakan ia masih dapat menikmati pemandangan aliran air dari Bendungan Way Rarem.

Gemericik aliran air yang bersahutan membuat damai pengunjung yang melihatnya.

Apalagi, kawasan ini jauh dari kebisingan, pemandangan bendungan yang tersaji adalah hiburan yang tidak bisa anda dapatkan di kota.

"Siapa yang ngira, Way Rarem dulu tempat yang asik buat nongkrong, ramai, banyak wahana bermainnya.

Sekarang memang sudah sepi, masalah keamanan masih jadi momok menakutkan, apalagi akses jalannya sepi.

Di sepanjang jalan banyak papan peringatan agar kita berhati-hati karena rawan terjadi aksi kriminal," tulisnya di blog.

Wamendri, Camat Abung Pekurun mengatakan, tempat wisata ini mulai sepi kala pengelola terdahulu meninggal dunia. Setelah itu, pengelolaan diserahkan ke pemkab.

"Setelah dikelola pemkab, kondisinya makin sepi. Padahal dulunya di sini juga terdapat kebun binatang mini dan berbagai permainan air, dan saat ini kondisinya seperti ini," katanya, beberapa hari lalu.

Ditambah lagi, menurut dia, isu keamanan yang berkembang yang menyebabkan masyarakat takut datang ke sini.

"Kalau di Abung Pekurun dan di Way Rarem, saya jamin aman. Tidak ada lagi pemalak-pemalak yang menganggu pengunjung. Apalagi saat ini di sini sudah berdiri Polsek Abung Pekurun. Sehingga saya jamin keamanannya," ujar Wamendri.

Anto, Kabid Pariwisata Dispora Kabupaten Lampung Utara mengatakan, pihaknya akan mencoba menggandeng pihak ketiga dalam pengelolaannya.


Pintu masuk Taman Wisata Way Rarem di Lampung Utara.

Ditambah lagi keramba-keramba ikan yang ada di Way Rarem bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang hobi memancing atau tempat makan terapung.

Apalagi dari luas areal yang ada, sekitar 6 hektare diperuntukan bagi tempat wisata. Tentunya ini membuka peluang guna dibangun berbagai fasilitas yang bisa menarik wisatawan untuk datang.

Sementara Taryono dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Wisata Putra Dendeng mengatakan, selain bendungan Way Rarem adat budaya di Abung Pekurun pun bisa menjadi atraksi menarik bagi wisatawan.

Misalnya rumah adat Lampung, begawi, manjau, atraksi gitar klasik Lampung, pembuatan tapis, hingga kerajinan anyaman bambu.

Untuk itu ia mengharapkan bendungan Way Rarem bisa kembali ke masa kejayaannya.

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved