Pendidikan GOWisata Kepri
Enaknya Rujak Seraya, Favorit Penggemar Rujak di Batam
Ketertarikan pengunjung datang ke Rujak Seraya ini tak hanya alasan mempertimbangkan rasa rujaknya, tapi juga faktor tempat.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eliza Gusmeri
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Siapa tak tahu rujak? Diracik dari buah segar dengan rasa asam, manis, pedas dan paduan bumbu kacangnya yang khas.
Sama seperti di daerah lain, rujak pun mudah ditemukan di Batam. Hanya saja, di sini ada tempat khusus berdagang rujak yang di sediakan.
Rusak di kawasan Seraya ini sudah dikenal masyarakat Batam. Penggemar rujak datang dari semua kalangan. (Tribun Batam/Eliza Gusmeri)
Ya, coba saja berjalan ke arah Seraya atau berdekatan dengan jalan terowongan, Batam.
Arah pendakian Seraya menuju Batu Ampar, sudah berjejer belasan gerobak siap dengan rujak yang akan menggugah selera anda. Apa sih kelebihan makan rujak ditempat ini?
Rusak Seraya sudah dikenal masyarakat Batam. Penggemar rujak datang dari semua kalangan.
Beberapa pejabat daerahpun pernah menyempatkan diri menyicipi rujak di tempat ini.
"Rujak di sini sudah dikenal, bahkan pejabat pemerintahpun pernah makan di sini," kata Suparno, salah satu pedagang rujak yang sudah 12 tahun berjualan.
Selain, pejabat daerah, Suparno juga menceritakan para artis ibu kotapun tak sungkan-sungkan menyempatkan diri mencoba kuliner Rujak buah Seraya.
Demikian juga dikalangan para pecinta rujak yang sudah berkeluarga. Wajar, jika ada pecinta rujak datang ramai-ramai dengan anak istrinya.
Namun, menariknya bagi Suparno, Rujak Seraya juga digemari anak muda terutama bagi mereka yang berpasangan.
"Paling sering yang datang ke sini pasangan muda mudi, sudah biasa mereka menghabiskan waktu sambil menikmati rujak," jelas Suparno.
Ketertarikan pengunjung datang ke Rujak Seraya ini tak hanya alasan mempertimbangkan rasa rujaknya. Tetapi juga dikarenakan tempat.
Di waktu malam,justru tempat ini paling asyik disinggahi karena bisa menyaksikan view kota Batam sambil menyantap rujak.
Rujak buah Seraya harganya terjangkau. Cukup mengeluarkan duit 10 ribu rupiah, Anda sudah bisa menyantapnya.
"Ada sekitar puluhan pedagang yang berjualan rujak di sini, harga tetap sama 10ribu rupaih. Namun, soal racikan, setiap pedagang punya racikan rasa tersendiri, " kata Suparno.
Pedagang rujak yang sebagian besar berasal dari tanah Jawa ini juga menghadirkan makan seperti Petis; santapan buah tanpa bumbu kacang, Serut; buah yang diparut dan Cingur; seperti pecel yang diberi sayur-sayuran.
Yang pasti buah-buah yang disajikan segar dan di iris langsung.
Bagaimana dengan minuman? Pedagang minuman di tempat ini memang belum banyak.
Namun, es kelapa muda cukup melengkapi santapan rujak anda. Jika tak berminat, cukup memesan minuman botol. Cemilan juga disediakan, seperti aneka krupuk.
Pada hari biasa gerobak-gerobak rujak ini buka pada pukul 11 siang.Khusus ramadan pedagang mulai berjualan menjelang sore.
