TOPIK
Konflik di Afghanistan
-
Taliban Andalkan Pendanaan dari China Untuk Pulihkan Ekonomi, Dukung Jalur Sutra Baru
Taliban berpaling ke China untuk mendapatkan pendanaan bagi pemulihan ekonomi Afghanistan setelah bantuan dollar dari Barat terhambat
-
Taliban Menyerang Kelompok Perlawanan di Lembah Panjshir Setelah Perundingan Gagal
Pertempuran antar warga Afghanistan terjadi saat pasukan Taliban menyerang kelompok perlawanan di Lembah Panjshir setelah perundingan gagal
-
Siapa Gulafroz? Wanita yang Dianggap Berbahaya & Dicari Taliban, Sempat Ditodong Senjata Tentara AS
Gulafroz Ebtekar, seorang perwira polisi wanita Afghanistan kini sedang diburu keberadaannya oleh Pasukan Taliban.
-
Amerika Tinggalkan Pesawat serta Helikopter Rusak, Taliban Marah dan Merasa Dikhianati
Pejuang Taliban dibuat marah dan merasa dikhianati setelah mengetahui AS telah melumpuhkan helikopter dan pesawat militer sebelum keberangkatan mereka
-
Sosok Gulafroz, Petinggi Polisi Wanita Afghanistan yang Kini Diburu Taliban, Dianggap Berbahaya
Gulafroz Ebtekar adalah mantan Wakil Kepala Investigasi Kriminal Kementerian Dalam Negeri Afghanistan.
-
Intelijen Inggris Akui Kecolongan Soal Pergerakan Taliban di Afghanistan
Artinya, pihak Inggris pada awalnya memprediksi bahwa Taliban baru bisa menguasai Afghanistan pada tahun 2022 mendatang.
-
Amerika Tinggalkan Pesawat dan Helikopter Rusak, Taliban Marah dan Merasa Dikhianati
Pejuang Taliban dibuat marah dan merasa dikhianati setelah mengetahui AS telah melumpuhkan helikopter dan pesawat militer sebelum keberangkatan mereka
-
Tentara Terakhir yang Tinggalkan Afghanistan Dijuluki Flatliner, Sudah Ditugaskan 17 Kali dalam Misi
Tentara AS terakhir yang meninggalkan Afghanistan memiliki julukan Flatliner, yang bagaikan sudah ditakdirkan untuk momen tersebut.
-
PBB Peringatkan Potensi Krisis Pangan, Taliban Gelar Parade Senjata Jarahan dari Militer AS
PBB memperingatkan potensi krisis pangan di Afghanistan dalam satu bulan saat Taliban menggelar parade senjata jarahan dari militer AS.
-
Pemimpin Taliban Hibatullah Akhundzada Bakal Jadi Otoritas Tertinggi Afghanistan, Ini Profilnya
Pemimpin Tertinggi Taliban Hibatullah Akhundzada Dikabarkan bakal menjadi otoritas tertinggi Afghanistan
-
Dari 700 Jurnalis Wanita, Tak Lebih dari 100 yang Masih Bekerja saat Taliban Ambil Alih Afghanistan
Hanya kurang dari 100 dari sekitar 700 jurnalis wanita di Afghanistan yang masih bekerja setelah Taliban mengambil alih
-
Menlu Ungkap Tujuan Kunjungan ke Doha dan Bertemu Taliban di Bulan Agustus
"Tantangan utama Taliban saat ini adalah bagaimana membentuk pemerintahan yang inklusif secepat mungkin," kata Menlu di kompleks DPR RI, Jakarta.
-
Taliban Tunjuk Sejumlah Pejabat Sementara karena Kebutuhan Mendesak di Afghanistan
Taliban telah menunjuk sejumlah pejabat sementara mengingat adanya kebutuhan mendesak di Afghanistan.
-
Menlu di DPR: Evakuasi WNI dari Afghanistan Salah Satu Evakuasi Paling Berat
(Menlu RI) Retno Marsudi mengatakan evakuasi WNI dari Afghanistan beberapa waktu lalu merupakan salah satu evakuasi yang paling berat.
-
Presiden Rusia: Hasil Pasukan AS di Afghanistan Selama 20 Tahun Hanyalah Tragedi
Kampanye 20 tahun Amerika Serikat di Afghanistan berakhir dengan tragedi dan Washington tidak mencapai apa-apa
-
Cerita Jurnalis Wanita Pertama yang Wawancarai Taliban, Aturan Jilbab hingga Kaget Militan Datang
Penyiar TV Afghanistan, Beheshta Arghand yang sempat mewawancarai pejabat Taliban mengungkapkan sikap kelompok militan itu kepada jurnalis wanita.
-
Sosok Hibatullah Akhundzada, Pemimpin Taliban yang Jadi Otoritas Tertinggi Afghanistan
Berikut ini sosok Hibatullah Akhundzada, pemimpin Taliban yang jadi otoritas tertinggi Afghanistan.
-
Taliban Umumkan Pemerintahan Afghanistan Hari Kamis, Kelompok Panjshir Menolak Gabung
Taliban akan mengumumkan pemerintahan Afghanistan hari Kamis, namun kelompok perlawanan di Panjshir menolak bergabung
-
AS Ungkap Kemungkinan Kerja Sama dengan Taliban untuk Lawan ISIS-K
Ketua Kepala Staf Gabungan, Jenderal Angkatan Darat AS Mark Milley mengatakan ada kemungkinan AS kerja sama dengan Taliban untuk melawan ISIS.
-
Joe Biden Sempat Telepon Ashraf Ghani sebelum Taliban Berkuasa: Kami akan Terus Beri Bantuan
Presiden AS Joe Biden sempat menelepon Ashraf Ghani sebelum Taliban berkuasa, menjanjikan akan terus beri bantuan.
-
BIN Akui Menyusup Masuk Ke Taliban, Cegah Perang Melebar ke Indonesia
Hal itu dilakukan dalam upaya memperkuat diplomasi di seluruh elemen guna mengantisipasi potensi perang yang melebar hingga ke Indonesia.
-
FAA Larang Maskapai Penerbangan Sipil Melintas Wilayah Udara Afghanistan
Pasca Taliban berhasil menguasai Ibu Kota Afghanistan, ribuan warga memadati Bandara Internasional Hamid Karzai di Kota Kabul.
-
Anis Matta Ungkap 3 Tantangan Taliban dalam Membentuk Pemerintahan Afghanistan
Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Anis Matta menyebut tiga tantangan yang akan dihadapi Taliban dalam membentuk pemerintahan Afghanistan yang efektif
-
Anis Matta Sebut Afghanistan Bagian Dari Perang Supremasi Amerika-Tiongkok
Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Anis Matta menyebut peluang Taliban dalam membentuk pemerintahan Afghanistan yang efektif sangat terbuka.
-
Jubir BIN: Taliban Butuh Pengakuan Dunia Internasional untuk Bangun Afghanistan
Juru Bicara BIN Wawan Purwanto menyebut, saat ini Taliban membutuhkan pengakuan dunia internasional setelah berhasil menguasai Afghanistan.
-
Taliban Kepung Pejuang Perlawanan Afghanistan di Panjshir, Ajak Rundingkan Perdamaian
Taliban mengepung kelompok perlawanan Afghanistan di Provinsi Panjshir dan mengajak mereka ke perundingan perdamaian
-
Amerika Serikat Mencari Jalur Darat Untuk Melanjutkan Evakuasi dari Afghanistan
Amerika Serikat mencari jalur darat untuk melanjutkan evakuasi dari Afghanistan bagi ratusan warganya dan warga Afghanistan yang ingin pergi
-
Taliban Parade Memamerkan Perangkat Militer AS yang Disita, Termasuk Helikopter Black Hawk
Taliban melakukan parade di Kandahar menggunakan peralatan militer yang disita dari militer AS, termasuk helikopter Black Hawk
-
VIRAL Kabar Amerika Serikat Tinggalkan Anjing-anjing Militer di Afghanistan, Dibantah Pentagon
Markas besar Departemen Pertahanan AS Pentagon membantah klaim bahwa pihaknya meninggalkan anjing-anjing yang dipekerjakan militer AS di Afghanistan
-
Menko Polhukam: Pemerintah Telah Antisipasi Potensi Terorisme Setelah Taliban Kuasai Afghanistan
Menurutnya, memutus mata rantai terorisme dan radikalisme di Indonesia juga tak kalah penting dari upaya mengatasi covid 19.
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved