Begini Rencana Presiden AS Donald Trump Batasi Ekspor Chip AI ke Tiongkok
AS khawatir teknologi semacam itu bisa masuk ke Negeri Tirai Bambu melalui negara-negara seperti Malaysia dan Thailand.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Amerika Serikat (AS) mencari cara dalam membatasi masuknya chip kecerdasan buatan (AI), termasuk milik perusahaan Nvidia, ke Tiongkok melalui negara ketiga.
Salah satu caranya adalah menyiapkan pembatasan ekspor chip ke Malaysia dan Thailand, menurut laporan Bloomberg yang mengutip beberapa sumber terkait.
Dikutip dari Financial Express, Rabu (9/7/2025), langkah tersebut merupakan bagian dari upaya yang lebih luas dari pemerintahan AS di bawah Presiden Donald Trump untuk mencegah teknologi sensitif, khususnya prosesor canggih Nvidia, ke Tiongkok.
Upaya ini dalam konteks persaingan ekonomi yang terus berkembang antara kedua negara.
Baca juga: AS Peringatkan Penggunaan Chip AI Buatan China, China Berjanji akan Balas dengan Tegas
AS khawatir teknologi semacam itu bisa masuk ke Negeri Tirai Bambu melalui negara-negara seperti Malaysia dan Thailand.
Rancangan aturan yang dirumuskan Departemen Perdagangan itu masih dalam tahap peninjauan.
Ada kemungkinan mungkin akan mengalami perubahan sebelum diterapkan.
Namun, para pejabat diperkirakan akan secara resmi mencabut aturan 'penyebaran AI' yang ditetapkan di era Presiden Joe Biden dan menggantinya dengan strategi baru yang menargetkan rute penyelundupan potensial di Asia Tenggara.
Teknologi AI Amerika
Sejumlah pejabat AS menduga bahwa meski ada pembatasan langsung atas penjualan chip AI Nvidia ke Tiongkok, beberapa entitas Tiongkok mungkin mengakses prosesor ini melalui server dan perantara yang berpusat di Malaysia dan Thailand.
Juni lalu, Malaysia mengumumkan bahwa mereka sedang memverifikasi laporan bahwa sebuah perusahaan Tiongkok yang beroperasi di dalam negeri menggunakan server yang dilengkapi Nvidia untuk melatih model bahasa yang besar.
Pejabat Departemen Perdagangan sangat waspada terhadap pusat data pihak ketiga yang memberikan akses jarak jauh kepada pengembang AI yang berbasis di Tiongkok.
Aturan era Biden memberlakukan pembatasan pada lebih dari 40 negara dan berupaya memperketat kendali atas aliran global teknologi AI Amerika.
Pemerintahan Trump berupaya mempertahankan pembatasan inti tersebut tetapi merestrukturisasi cara penerapannya, dengan lebih berfokus pada penegakan hukum dan jalur ekspor.
Nvidia, pemasok chip AI global yang dominan, menolak berkomentar tentang rancangan aturan yang dilaporkan. CEO-nya, Jensen Huang, sebelumnya telah menyatakan bahwa "tidak ada bukti" pengalihan chip tetapi tidak merujuk ke negara tertentu.
Merombak Aturan di Era Biden
Sementara itu, pejabat pemerintah Malaysia dan Thailand belum menanggapi secara terbuka, meski kementerian investasi Malaysia telah menyerukan pedoman kebijakan yang jelas dan konsisten.
Asia Tenggara memainkan peran penting dalam rantai pasokan chip global, terutama dalam pengemasan dan perakitan. Perusahaan seperti Oracle telah melakukan investasi signifikan di pusat data regional.
Aturan yang diusulkan dapat mencakup ketentuan transisi yang memungkinkan perusahaan AS dan sekutunya untuk melanjutkan operasi di Malaysia dan Thailand tanpa beban lisensi langsung.
Kecemasan Washington tercermin dalam kasus hukum yang sedang berlangsung di Singapura, di mana jaksa telah mendakwa tiga orang dengan tuduhan menyesatkan pelanggan tentang tujuan akhir server AI yang dikirim dari Singapura ke Malaysia.
Server-server ini dilaporkan berisi chip Nvidia yang canggih, meski Nvidia tidak dituduh melakukan kesalahan apa pun.
Langkah pemerintahan Trump ini merupakan upaya besar untuk merombak aturan AI di era Biden, dengan para pejabat mengindikasikan perluasan lebih lanjut ke negara lain berpotensi dilakukan di masa mendatang.
Menu Mewah Jamuan Trump di Inggris: Ayam Norfolk, Es Krim Raspberry, hingga Cognac 191 |
![]() |
---|
Trump Perpanjang Batas Waktu Penutupan TikTok Lagi, AS-Cina Capai Kesepakatan Kerangka Baru |
![]() |
---|
Kabar Buruk dari Adrian Wibowo Sepulang Perkuat Timnas Indonesia |
![]() |
---|
Pembunuhan Charlie Kirk Dibuat Guyonan, Talk Show Milik Jimmy Kimmel Ditangguhkan Disney |
![]() |
---|
Kunjungan Trump ke Inggris Disambut Megah, dari Parade Kereta Kuda hingga Jamuan Kenegaraan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.