TAG
radikal
Berita
-
GP Anshor Beritahu Jokowi, Ada Kelompok Radikal Memboncengi Salah Satu Capres
Menurutnya, kelompok radikal tersebut mencoba memasukan agenda mereka kepada salah satu capres-cawapres seperti mendirikan negara Islam
-
Soal Tudingan Radikal Kepada Ulama, UAS: Ini Sengaja Ramai Ataukah Ingin Dibuat Ramai
Bareskrim Polri telah menetapkan Habib Bahar bin Smith sebagai tersangka terkait kasus dugaan diskriminasi ras dan etnis.
-
Soal Tudingan Radikal Habib Bahar bin Smith hingga Menghina Presiden, UAS : Masyarakat Tidak Bodoh
Video ceramah Bahar dilaporkan oleh ormas Cyber Indonesia dengan sangkaan mengandung ujaran kebencian terhadap Presiden Jokowi.
-
Begini Pidato Ma'ruf Amin via Rekaman Suara di Megawati Institute
Ma'ruf mengajak untuk bersyukur lantaran para pemimpin bangsa telah berhasil meletakkan dasar kenegaraan Indonesia.
-
Ekspresi Tengku Zulkarnain saat Dibilang Radikal Menengah oleh Ketua P3M Agus Muhammad di ILC
Ketua DP P3M Agus Muhammad menilai beberapa ceramah dari Ustaz Tengku Zulkarnain masuk dalam kategori radikal tengah.
-
Pernyataan BIN Soal 41 Masjid, Kemenag: Itu Penelitian Desember 2017
Dirjen Bimas Islam Muhammadiyah Amin mengatakan rilis Badan Intelejen Negara (BIN) terkait 41 masjid yang terpapar radikalisme, merupakan hasil
-
Wapres JK: DMI Akan Panggil Pengurus Masjid yang Diduga Terpapar Paham Radikal
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan Dewan Masjid Indonesia (DMI) akan memanggil pengurus masjid yang diduga terpapar paham radikal.
-
Fahri: BIN jangan Lakukan Pekerjaan Publik
Menurut Fahri, BIN sebaiknya tidak melakukan pekerjaan publik dengan mempublikasikan temuan tersebut.
-
Gerindra: BIN Bukan Pengamat, Kalau Ada yang Terpapar Radikal Dipantau, Jangan Hanya Dikomentari
Anggota Badan Komunikasi Gerindra Andre Rosiade meminta Badan Intelijen Negara (BIN) memantau Masjid di lingkungan pemerintah yang diduga terpapar
-
BIN Sebut 7 Kampus Negeri Terpapar Paham Radikalisme
BIN mencatat ada tujuh perguruan tinggi negeri terpapar paham radikalisme dan 39 persen mahasiswa di 15 provinsi tertarik ajaran tersebut.
-
Penyerang Polsek Paciran Ternyata Mantan Anggota Polri dan Diduga Terhubung dengan Kelompok Radikal
Dua terduga pelaku pengerusakan dan penyerangan anggota Lantas Polsek Paciran, Lamongan, yakni ER dan MS telah ditangkap.
-
Jusuf Kalla Minta Masjid Kampus Tak Siarkan Paham Radikal
Jusuf Kalla berharap masjid-masjid di kampus agar tak menyiarkan paham-paham radikal.
-
Nukman Luthfie: Harus Banyak Menyebarkan Konten Kebaikan
Sosial media telah menjadi kebutuhan komunikasi dan interaksi masyarakat, namun di sisi lain sosial media menjadi lahan basah penyebaran hoax
-
Aktivis 98 Menyayangkan Tindakan Radikal Sering Disalahartikan Pemerintah Jokowi-JK
Aktivis 98, Edysa Girsang menyayangkan tindakan radikal sering disalahartikan oleh pemerintahan Jokowi-JK.
-
Sandiaga Akan Memberikan Pembinaan kepada Seluruh Masjid di DKI Jakarta
Sandiaga Uno memastikan tidak akan membuka nama sejumlah masjid yang dicurigai disusupi paham radikal dan intoleransi.
-
Ketua GP Ansor: Banyak Masyarakat Diam, Tak Merespon Gerakan Radikal
Saiful mengatakan 23 persen kalangan generasi muda Indonesia menyatakan setuju dengan ide negara Khilafah
-
Mantan Komandan NII Ungkap Cara Kelompok Radikal Himpun Dana
Buruh, termasuk asisten rumah tangga di satu apartemen dan ada puluhan anggota disana. semua orang berpotensi untuk direkrut, bahkan yang tidak sekola
-
Mantan Komandan NII: Kelompok Radikal Sasar Kalangan Buruh
Namun, juga kaum buruh, bahkan buruh dinilai lebih berpotensi bergabung dari pada kalangan lain.
-
Bamsoet Minta Pemerintah Lebih Getol Tangkal Radikalisme
Desakan itu didasari rangkaian teror bom di Surabaya pekan lalu yang melibatkan anak-anak sebagai pelakunya.
-
Harus Dipastikan Kampus Bersih Dari Organisasi Terlarang
Solidaritas Alumni USU bukan bagian dari IKA USU, sehingga pernyataan sikap dilakukan secara insidentil.
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved