Pendidikan GOTAG
Pemerintah Amerika Serikat
Berita
-
Indonesia Dapat Penundaan Tarif Impor 32 Persen dari AS
Indonesia mendapat penundaan pemberlakuan tarif impor 32 persen dari Pemerintah Amerika Serikat (AS).
-
Jelang Pemberlakuan Tarif Resiprokal, Pemerintah RI Jalin Komunikasi dengan Mendag dan Menkeu AS
Pemerintah AS semula mengenakan tarif resiprokal 32 persen kepada komoditi impor asal Indonesia, setelah ditangguhkan hanya kena tarif impor 10 persen
-
Kejam, Donald Trump Kenakan Tarif Impor Produk Testil RI Hingga 47 Persen
Sebelumnya, tarif impor produk tekstil dan garmen Indonesia yang masuk ke AS hanya sebesar 10 persen sampai 37 persen.
-
Di Depan Menteri Ekonomi ASEAN, Indonesia Tegaskan Pilih Jalur Negosiasi Tarif dengan AS
Indonesia memilih jalur diplomasi dan negosiasi untuk menyikapi penetapan tarif unilateral oleh Pemerintah AS kepada Indonesia sebesar 32 persen.
-
Usulan ALFI ke Pemerintah RI Antisipasi Pemberlakuan Tarif Resiprokal AS
ALFI menilai, kebijakan tarif resiprokal Amerika Serikat akan berdampak pada kinerja ekspor-impor Indonesia
-
AS Batasi Ekspor Chip AI Buatan Nvidia dan AMD ke Negara-negara Teluk Persia
Pemerintah Amerika Serikat akan melakukan pembatasan ekspor chip AI dari Nvidia dan AMD ke beberapa negara d Teluk Persia.
-
Akselerasi Pembangunan RI, Pemerintah AS Beri Hibah Rp 10 Triliun ke Indonesia
Pemerintah AS kembali memberikan Hibah Compact kedua melalui Millennium Challenge Corporation (MCC) kepada Indonesia senilai Rp 10 triliun.
-
Informasi Intelijen Rusia: AS Ingin Dongkel Volodymyr Zelensky karena Dia Korup dan Susah Diatur
AS sedang nerupaya mendongkel Volodymyr Zelensky dari kursi Presiden Ukraina dan menggantinya dengan sosok yang lebih mudah diatur dan tidak korup.
-
AS Gelar Pertemuan Tingkat Menteri Demi Percepatan 4 Pilar Bersama IPEF
Pemerintah Amerika Serikat melalui United States Department of Commerce menginisiasikan Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) IPEF sebagai lanjutan sebelum.
-
Dapat Dukungan Senat, Pemerintah AS Akhirnya Terhindar dari Risiko Gagal Bayar Utang
Departemen Keuangan AS menyatakan tidak akan dapat membayar semua tagihannya pada 5 Juni jika Kongres AS gagal mengambil keputusan penyelamatan.
-
AS Bantah Laporan Jurnalis Peraih Hadiah Pulitzer, Jadi Dalang Sabotase Pipa Gas Nord Stream
Ledakan pipa gas Nord Stream pada September tahun lalu, membuat negara-negara Barat menyalahkan Rusia.
-
AS Tekankan Komitmen untuk Tingkatkan Kerja Sama di Indo-Pasifik
AS menyebut kerja sama dan kemitraan ekonomi dan komersial di Indo-Pasifik merupakan hal utama
-
AS Perpanjang Status Darurat Kesehatan Masyarakat, Semua Layanan Terkait Covid-19 Gratis!
AS memperpanjang status pandemi Covid-19 sebagai darurat kesehatan masyarakat, jutaan orang AS untuk terus menerima tes, vaksin dan perawatan gratis.
-
AS Borong 300.000 Dosis Vaksin Monkeypox Produksi Bavarian Nordic
Amerika Serikat Jumat lalu menyatakan telah membeli tambahan 300.000 vaksin cacar monyet (Monkeypox) produksi Bavarian Nordic.
-
Siap Saingi China, Pemerintah Amerika Buat Aturan Baru Terkait Produksi Chip Semikonduktor
Kesuksesan industri chip China, telah membuat pemerintah Amerika Serikat (AS) kepincut untuk kembali mengaktifkan produksi semikonduktor domestik
-
Joe Biden Usulkan Kenaikan Pajak Bagi Miliarder di Negaranya, Investor Kripto Ketar-ketir
kenaikan pajak minimum tersebut juga diprediksi dapat memicu adanya pergerakan bearish atau penurunan nilai pada pasar aset digital.
-
Pemerintah AS Sebut Militer Rusia Sebagai Dalang Peretasan Satelit Eropa
Jaringan satelit KA-SAT mengalami gangguan pada tanggal 24 Februari lalu atau saat pertama kali Rusia melancarkan serangan ke Ukraina.
-
Utang AS Ratusan Ribu Triliun Bikin Resah, Ekonom: Pemerintah Indonesia Perlu Belajar dari Paman Sam
Pemerintah Amerika Serikat (AS) mewaspadai potensi gagal bayar utangnya yang mencapai 28,4 triliun dolar AS.
-
Merck Dituding Keterlaluan, Sudah Didanai 29 Juta Dolar AS oleh Pemerintah AS Masih Tagih 700 Dolar
Pemerintah Amerika Serikat (AS) telah menggelontorkan dana 29 juta dolar AS kepada perusahaan farmasi Merck untuk pengembangan Molnupiravir.
-
Persenjataan Perang Taliban Semakin Modern
Dibangun dan dilatih dengan biaya dua dekade sebesar $83 miliar atau sekitar Rp 1.194 triliun pasukan keamanan Afghanistan runtuh begitu cepat
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved