TAG
Labuhanbatu
Berita
-
Video 2 Lumba-lumba Muncul di Sungai Kualuh Labuhanbatu, Baru Pertama Kali Terjadi
Penampakan dua ekor spesies lumba-lumba air tawar (Orcaella brevirostris) di Sungai Kualuh, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara
-
Detik-detik Jembatan di Labuhanbatu Putus, Warga Histeris Saksikan Masih Ada Kendaraan yang Melintas
Banjir di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatra Utara mengakibatkan jembatan rambin Tebing Linggahara putus pada Jumat (14/12/2018).
-
Cawapres Sandiaga Uno Membantah Keras Rekayasa Kejadian di Pasar Kota Pinang
Sandiaga Salahuddin Unomembantah keras kejadian penolakan dirinya di Pasar Kota Pinang, Labuhanbatu, Sumatera Utara sebagai rekayasa
-
Di Hadapan Sandiaga Uno, Pedangan di Pasar Ini Terus Terang Menyatakan Dukung Jokowi, Lihat Videonya
Momen tidak mengenakan diterima Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno saat melakukan blusukan ke Pasar Kota Pinang, Labuhanbatu, Sumatera Utara
-
KPK Panggil Ketua DPRD Labuhanbatu Terkait Kasus Dugaan Suap Sejumlah Proyek
"Yang bersangkutan (Dahlan Bukhari) akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka UR (Umar Ritonga)," ujar Juru Bicara KPK, Febri Diansyah
-
KPK: Bupati Labuhanbatu Segera Disidang di Pengadilan Tipikor Medan
KPK telah melimpahkan proses penyidikan ke tahap penuntutan terhadap Bupati nonaktif Labuhanbatu, Pangonal Harahap.
-
KPK Periksa Istri Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap
“Yang bersangkutan (Siti Awal Siregar) kami periksa sebagai saksi untuk tersangka PH (Pangonal Harahap),” kata Juru Bicara KPK
-
KPK Sebut Total Suap yang Diterima Bupati Labuhanbatu Rp 48 Miliar
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan total uang suap yang diterima Bupati nonaktif Labuhanbatu Pangonal Harahap mencapai Rp 48 miliar.
-
Tangan Kanan Bupati Labuhanbatu Jadi Tersangka di KPK
Thamrin Ritonga, tangan kanan Bupati nonaktif Labuhanbatu Pangonal Harahap resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
-
Satu Pelajar Ikut Diperiksa KPK dalam Kasus Suap Bupati Labuhanbatu
KPK menduga ada pemberian uang dari Effendy Sahputra kepada Pangonal terkait proyek-proyek di lingkungan Kabupaten Labuhanbatu
-
Adik Andi Narogong Enggan Bicara Banyak Soal Jual Beli Aset Bupati Labuhanbatu dengan Kakaknya
Adik terdakwa kasus korupsi e-KTP Andi Narogong, Vidi Gunawan, menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
-
KPK Tengah Telusuri Aset Milik Bupati Labuhanbatu
KPK menilai, suap lain senilai Rp 46 miliar yang mengalir ke Pangonal itu terkait fee atas proyek-proyek
-
Merasa Polantas Tak Adil dan Bebaskan PNS, Wanita yang Ditilang: Karena Dia Pegawai, Bisa Lepas?
"Pakai baju dinas pegawai. Jadi karena dia pegawai gitu, karena dia punya orang hebat, bisa lepas? Enggak adil," lanjutnya.
-
Kabag Keuangan RSUD Rantauprapat Diperiksa KPK Terkait Dugaan Suap Beberapa Proyek di Labuhanbatu
Penyidik memeriksa dua saksi di kasus ini Thamrin Ritonga, swasta dan Abner Sitanggang, Kabag Keuangan dan Program RSUD Rantauprapat
-
Dihalangi saat Hendak ke Luar Negeri, Wanita di Labuhanbatu Tabrak Kekasih hingga Tewas
Seorang wanita berinisial R ditetapkan menjadi tersangka usai menabrak kekasihnya hingga tewas.
-
Bawa Kabur Uang Rp 500 Juta, 'Tangan Kanan' Bupati Labuhanbatu Kini Masuk DPO KPK
"KPK hari ini telah mengirimkan surat DPO atas nama Umar Ritonga ke Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Up SES-NCB-Interpol Indonesia di Jakarta,"
-
Kantor dan Rumah Dinas Bupati Labuhanbatu Digeledah KPK
"Penggeledahan berlangsung sejak pukul 10.00 WIB pagi tadi dan hingga siang ini masih berjalan,"
-
Dengan Kepala Tertunduk, Seorang Tersangka Suap Bupati Labuhanbatu Tiba di Gedung KPK
Pantauan Tribunnews.com, seorang tersangka yang dicokok di Labuhanbatu telah tiba di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
-
Cerita Sekretaris PDIP Labuhanbatu Saat Pangonal Harahap Ditangkap KPK
Sehingga, ia berulangkali memastikan kebenaran pemberitaan media online. Apalagi, sehari sebelum peristiwa OTT mereka sempat bertemu.
-
Kronologi OTT Labuhanbatu: Satu Tersangka Hampir Tabrak Penyidik KPK Saat Hendak Diamankan
Sebelumnya sekitar bulan Juli 2018 diduga telah terjadi penyerahan cek sebesar Rp 1,5 miliar. Namun tidak berhasil dicairkan.