TAG
KSPI
Berita
Foto (13)
-
Nilai Tukar Rupiah Masih Lemah, Presiden KSPI: Berdampak pada Industri Tekstil
Presiden KSPI sekaligus Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan masih lemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar berdampak pada industri tekstil.
-
Poin-poin Permintaan Buruh Agar UU Cipta Kerja Dibuang ke Tempat Sampah: Bikin Perusahaan Mudah PHK
Undang-Undang Cipta Kerja tidak menyerap tenaga kerja, tetapi justru perusahaan sekarang kesempatan PHK pekerja.
-
Senin Besok Buruh Gelar Aksi di Depan Gedung Mahkamah Konstitusi, Ini 9 Tuntutan Mereka
Aksi demo digelar bersamaan dengan jalannya sidang lanjutan Judicial Review Omnibus Law UU Cipta Kerja.
-
Buruh Demo di Patung Kuda Terkait Gelombang PHK Industri Tekstil, Jalan Merdeka Barat Ditutup
Massa aksi membawa bendera berwarna oranye berlogo Partai Buruh. Tak hanya itu massa aksi jug membawa poster aspirasi tuntutannya.
-
Ribuan Buruh Pagi Ini Demo di Kawasan Patung Kuda, Minta Hentikan Gelombang PHK Buruh Tekstil
Unjuk rasa ini dimulai di depan Istana Negara dan dilanjutkan dengan long march jalan kaki menuju Kementerian Perdagangan, Kementerian Perhubungan
-
Besok Ribuan Buruh Akan Aksi Menyerukan Stop PHK Buruh Tekstil, Berikut 3 Lokasinya
Beberapa bulan terakhir, industri tekstil di Indonesia menghadapi gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
-
Said Iqbal Protes soal Tapera, Suruh Pemerintah Bangun Rumah Hunian Dulu Baru Tarik Iuran Rakyat
Said Iqbal bersama ribuan buruh mendesak Presiden Jokowi cabut soal peraturan Tapera, sebut hanya akan menyengsarakan rakyat.
-
Andi Gani Minta Prabowo-Gibran Jalin Dialog dengan Buruh: Kami Minta UU Omnibus Law Dicabut
Menurut dia, pemerintahan mendatang harus mengetahui apa yang menjadi keluh kesah buruh dan menempatkan buruh setara dengan pengusaha.
-
Presiden KSPI Sebut Upah Ideal Buruh di Jakarta Rp 7 Juta: Covid-19 jadi Alasan Mainkan Upah
Menurutnya, upah ideal buruh di Jakarta di atas Rp5,2 juta per bulan berdasarkan survei Badan Pusat Statistik (BPS).
-
Video Keterangan Said Iqbal soal Tuntutan Aksi Buruh: Cabut Omnibus Law hingga Tolak Upah Murah
Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden KSPI Said Iqbal menerangkan dua tuntutan utama buruh terhadap pemerintah pada aksi May Day 2024.
-
Presiden KSPI Said Iqbal: Daya Beli Masyarakat Turun 30 Persen Akibat Omnibus Law Cipta Kerja
Ribuan orang dari beberapa elemen serikat buruh mulai menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Bundaran Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat.
-
Gelar Aksi Hari Buruh di Kawasan Patung Kuda, KSPI Soroti Tenaga Kerja dari China yang Masih Marak
Aksi May Day 2024 dilaksanakan di Jakarta, Bandung, Serang, Surabaya, Semarang, Batam, Makassar, Banjarmasin, Ternate hingga Mimika.
-
KSPI Minta Buruh Adukan Jika Terkena PHK dan THR Dicicil Jelang Lebaran
Kasus-kasus yang sering terjadi adalah pertama perusahaan tidak membayar THR dengan alasan tidak mampu.
-
12 Pekerja Meninggal Akibat Tungku Nikel PT ITSS Meledak, Serikat Buruh: Perusahaan China Abaikan K3
Kebakaran tungku disebut dampak dari investasi China di Morowali yang memberi upah murah dan mengabaikan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
-
Warga Respon Negatif Aksi Blokir Buruh di Tol Cipularang, KSPI Minta Maaf
KSPI menyampaikan permohonan maaf terkait adanya dampak aksi yang menyebabkan macet panjang di Jalan Tol Cipularang,
-
Tuntut Upah Buruh, Mogok Nasional Disebut Hal yang Lazim, KSPI Bandingkan Aksi di Negara Lain
buruh akan melangsungkan mogok nasional selama dua hari jika permintaan kenaikan upah sebesar 15 persen tidak dikabulkan
-
Buruh Mogok Nasional Jika Upah Tak Naik 15 Persen, Ancam Bakal Lumpuhkan Ekonomi RI
Said Iqbal mengatakan, mogok nasional akan dilakukan jika upah tak naik sesuai harapan buruh, yaitu sebesar 15 persen.
-
Kemenaker Sebut Istilah Mogok Kerja Tidak Ada Dalam Regulasi, KSPI: Belajar Hukum Lagi Lah
KSPI bersiap-siap untuk melakukan aksi mogok nasional, sebagai bentuk penolakan terhadap formula pengupahan
-
Buruh Ancam Mogok Nasional, Tuntut Upah Naik 15 Persen, Ini Kisaran Tanggalnya
Serikat buruh diprediksi akan menggelar aksi mogok nasional pada tanggal 30 November-12 Desember 2023 menuntut penyesuaian upah layak.
-
Buruh Ancam Mogok Nasional Buntut Tuntut Upah Naik 15 Persen, Berikut Tanggalnya
Said Iqbal menyampaikan, aksi-aksi ini akan berujung pada pemogokan nasional. Di mana dalam hal ini, serikat buruh lah yang akan menjadi Inisiatornya.