TAG
INDEF
Berita
-
Rugikan Negara hingga Berpotensi Penipuan, Pemerintah Diminta Segera Tertibkan Social Commerce
Pemerintah diminta memastikan terciptanya pesaingan usaha yang sehat dan adil bagi semua pelaku perdagangan digital.
-
Diversifikasi Pangan, Ekonom Sebut Indonesia Terhalang Masalah Ketersediaan Lahan Pertanian
Tak hanya dikonversi menjadi permukiman, lahan di Tanah Air juga banyak digunakan untuk pembangunan pabrik.
-
Indef Nilai Penerapan Innovative Credit Scoring Dapat Tingkatkan Akses Kredit
ICS dapat memanfaatkan data-data nonekonomi keuangan yang tersedia yakni data telekomunikasi, data e-commerce, dan data digital.
-
CEO Tiktok Temui Zulhas Hingga Luhut, INDEF Desak Pemerintah Tetapkan Aturan Pajak Sosial Commerce
Berbisnis di platform e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan Blibli telah dikenakan pajak.
-
Tren Mobile Banking Menguat, Indef: 70 Persen Nasabah Tak Lagi ke Cabang
Sekitar 70 persen nasabah bank di Indonesia diperkirakan sudah tidak lagi ke kantor cabang bank untuk mengurus sejumlah transaksi keuangan.
-
Peneliti INDEF Ingatkan Bahayanya Jika Punya Akun Bank Tapi Tidak Memahami Risiko Produk Keuangan
Literasi keuangan masyarakat Indonesia harus ditingkatkan lagi agar tidak terjebak pada praktik penipuan dan sebagainya.
-
INDEF: Kenaikan Tarif Cukai 10 Persen Bikin Konsumen Beergeser ke Rokok Murah
Kenaikan tarif cukai rokok sebesar 10% telah memicu tren downtrading, konsumen memburu rokok murah.
-
INDEF: Bank Indonessia Hadapi Tantangan Ekonomi yang Berat
Ekonomi yang saat ini mulai pulih tidak cukup untuk menstabilkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
-
Tren Harga Mobil Listrik Global Turun, Faisal Basri Sebut Harga EV di Indonesia Malah Kian Melambung
Ekonom Senior Faisal Basri mengatakan, saat ini harga mobil listrik di global tengah mengalami tren penurunan.
-
Analisis Big Data di Twitter: 80 Persen Netizen Tolak Subsidi Kendaraan Listrik, Ini Alasannya
Analisis big data ini dilakukan berdasarkan pendapat melalui analisis data yang dilakukan dari media sosial khususnya Twitter.
-
Riset INDEF: Persepsi 58,6 Persen Warganet Subsidi Kendaraan Listrik Cuma Untungkan Segelintir Pihak
58,6 persen masyarakat pengguna internet menilai pemberian subsidi kendaraan listrik oleh pemerintah hanya menguntungkan segelintir pihak.
-
Mengejutkan, Hasil Survei INDEF 80 Persen Masyarakat Tak Setuju Subsidi Kendaraan Listrik
Respon masyarakat mengasumsikan subsidi kendaraan listrik tersebut hanya diberikan kepada golongan masyarakat kelas atas.
-
Masih Minim, Kajian Ilmiah Soal Tembakau Alternatif Perlu Diperbanyak
Tren penggunaan rokok elektrik atau vape di kalangan anak muda saat ini mengalami peningkatan.
-
Silicon Valley Bank Bangkrut, Ekonom Sebut Tak Berpengaruh Besar ke Startup dan Bank di Indonesia
Perbankan nasional yakni rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) masih terjaga, sehingga mampu menahan sentimen negatif dari luar.
-
Indef: Siapapun Presidennya Usai Jokowi akan Hadapi Beban Utang yang Besar
Posisi utang pemerintah hingga 31 Januari 2023 mencapai Rp 7.754,98 triliun atau setara 38,56% dari PDB.
-
Uang Tersimpan di Luar Negeri Bakal Masuk RI Jelang Pemilu 2024, Indef: Di Dalamnya Ada Uang Haram
Indef menyebut biasanya uang tersebut berasal dari negara-negara safe haven, dibawa masuk ke tanah air buat modal politik.
-
Indef Sebut Permintaan Uang Tunai Bakal Meningkat pada Tahun Politik
Indef menilai besarnya permintaan uang tunai di tahun politik mesti dicari solusinya tanpa mesti suku bunga turun.
-
Ekonom Aviliani Perkiraan Suku Bunga Baru Akan Turun di 2024
Institute for Development of Economics and Finance (Indef) membeberkan berbagai tantangan global untuk sektor keuangan.
-
Ekonom Indef: Tahun Pemilu Harga Beras Tinggi Lebih Sensitif Dibanding Harga Gabah Rendah
Bustanul Arifin mengatakan, harga beras per kemarin, masih belum turun di Rp 13.200 per kg dan untuk yang medium Rp 13.050 per kg.
-
Digitalisasi Warung Kelontong Dinilai Bawa Dampak Positif ke Perekonomian
Pemerintah bersama sektor swasta, perlu berkolaborasi menjaga agar komoditas sektor UMKM semakin berkualitas.