TAG
bakar diri
Berita
Foto (10)
-
Sepasang Kekasih Terbakar di Indekos: Sang Pria Coba Bunuh Diri Siramkan Bensin yang Baru Dibelinya
Sepasang anak muda menderita luka bakar setelah cekcok soal asmara, Rabu (25/12/2019) malam.
-
Cekcok soal Asmara, Dua Sejoli di Jambi Terbakar di Kamar Kosan, Tercium Bau Minyak
Sejoli ini terbakar di sebuah indekos di sekitar Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Rimbo Tengah, Rabu (25/12/2019) malam.
-
Diduga Terkait Masalah Asmara, Pria dan Wanita Terbakar di Indekos
Sejoli terbakar di sebuah indekos di sekitar Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Rimbo Tengah, Bungo, Jambi, Rabu (25/12/2019) malam.
-
Seorang Suami di NTB Tega Bakar Istrinya Gara-gara Utang
Beruntung, nyawa pasangan suami istri bernama Ahmad (40) dan Nurhayati (40) ini berhasil diselamatkan setelah keduanya dilarikan ke rumah sakit.
-
Depresi Ditinggal Istri Merantau, Muhtaji Nekat Bakar Diri
Jajaran Polsek Gondang, menurut Alex Candra, setelah menerima laporan langsung datang ke TKP bersama tim inafis Polres Nganjuk.
-
Kronologi Tukang Tambal Ban Bakar Hidup-hidup Tukang Parkir Karena Cemburu
Sukarno (39) saat itu tengah disibukkan dengan pekerjaannya menjadi juru parkir, Jumat (29/11/2019).
-
Adanya Pihak Ketiga dalam Rumah Tangga Turut Jadi Alasan Satpam Cipayung Bakar Diri
Satpam Cipayung yang bakar diri karena gajinya tak cukup biayai gaya hidup mewah istri dan mertua ungkap pihak ketiga yang rusak rumah tangganya.
-
Kronologi Satpam Nekat Bakar Diri karena Tak Tahan Gaya Hidup Istri & Mertua yang Katanya High Class
Kronologi satpam nekat membakar dirinya sendiri terjadi di Cipayung pada pukul 00.30 WIB, Senin (18/11/2019)
-
Tak Bisa Imbangi Gaya Hidup Istri, Satpam di Cipayung Nekat Bakar Diri, Ini Kronologinya
Kendati demikian, nyawa HF terselamatkan karena pihak kepolisian dan warga berusaha memadamkan api di tubuh korban dengan kain.
-
Cerita Lengkap Aksi HF Bakar Diri Sendiri, Berawal dari Cekcok, Istri Sempat Minta Polisi Mencegah
Seorang warga Cipayung, Jakarta Timur yang berprofesi sebagai Satpam nekat membakar diri sendiri dengan menyiramkan bensin di sekujur tubuhnya.
-
Istri Terlalu Matre, Seorang Satpam Pilih Bakar Diri, Tak Kuat Bayar Cicilan Mobil Keluarga Mertua
Aksi nekat HF ini dipicu ancaman sang istri yang selalu meminta cerai dan membuat pernikahan mereka berada di ujung tanduk.
-
Gaji Habis Demi Cicilan Mobil, Satpam Nekat Siram Bensin 1 Liter & Bakar Diri di Tengah Malam
HF yang berkerja sebagai petugas sekuriti itu diduga stres karena menghadapi masalah keluarga.
-
Kronologi Bocah 10 Tahun di Tangerang Tewas Terbakar di Dalam Rumah dengan Kaki Diikat Rantai
Secara ekonomi, keluarga Suhin tak berpunya. Untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, ayah ZKA bekerja serabutan.
-
Terlilit Cicilan Mobil hingga Ogah Dicerai Istri, Satpam di Cipayung Bakar Diri
Ogah bercerai dengan istrinya jadi alasan HF nekat berupaya mengakhiri hidupnya dengan cara bakar diri.
-
Pria yang Bakar Diri di Cipayung Merasa Gaya Hidup Istrinya Terlalu Tinggi
Masalah rumah tangga antara HF (32) dengan istrinya, SA dan sang mertua jadi motif pria itu nekat bakar diri.
-
Kalut Istri Ajukan Gugat Cerai, Pria Ini Nekat Bakar Diri
Seorang pria di Jakarta Timur, HF (32), nekat membakar dirinya karena menolak cerai dari sang istri, Senin (18/11/2019).
-
Pria di Cipayung Lakukan Aksi Bakar Diri Tunjukan Bukti Rasa Cinta Terhadap Anak dan Istri
Seorang pria di Cipayung nekat berupaya mengakhiri hidupnya dengan cara membakar diri, Senin (18/11/2019).
-
Tolak Bercerai dengan Istri, Warga Lubang Buaya Jakarta Ini Nekat Bakar Diri
peristiwa itu berawal saat petugas piket Polsek Cipayung dihubungi istri HF dan menyampaikan bahwa HF hendak membakar dirinya.
-
Pria di Cipayung Bakar Diri Karena Stres Bayar Cicilan Mobil dan Diancam Cerai Istri
Iptu Esti Budi Setyanta mengatakan motif tersebut diketahui setelah HF yang masih dirawat di RS Polri Kramat Jati memberikan keterangan.
-
Warga Cipayung Tuang Bensin ke Sekujur Tubuhnya Lalu Bakar Diri
"Ketika anggota Polsek Cipayung sampai di lokasi korban sedang menuangkan sebotol bensin ke sekujur tubuhnya," kata Hery di Cipayung, Jakarta Timur.