3 Potensi Hukuman Tambahan untuk Malaysia Jika Upaya Banding Ditolak FIFA
Terdapat tiga potensi hukuman tambahan untuk Timnas Malaysia andai banding terkait pemain pemalsuan data naturalisasi keturunan ditolak oleh FIFA.
Penulis:
Bayu Satriyo Panegak
Editor:
Drajat Sugiri
Sementara dalam dua laga uji coba pada 1–9 September 2025, mayoritas pemain naturalisasi terlarang memperoleh menit bermain bersama Timnas Malaysia.
Mereka turut mewarnai hasil kemenangan Malaysia atas Palestina (1-0) dan Singapura (2-1). Figueiredo mencatatkan sebuah gol untuk Harimau Malaya.
Namun dengan sanksi FIFA terkini, seluruh hasil pertandingan tersebut berpotensi untuk dianulir.
Malaysia dapat dinyatakan kalah WO dengan hasil skor kekalahan 3-0.

2. Pengurangan Poin dan Penurunan Ranking FIFA
Lebih lanjut, hasil kekalahan WO akan berdampak terhadap pengurangan poin FIFA milik Timnas Malaysia.
Pasalnya agenda yang dijalani oleh Harimau Malaya berdiri di ajang resmi yang mengikuti kalkulasi poin FIFA antarnegara.
Ditaksir oleh Bongda Plus, Malaysia berpotensi mengalami pengurangan sejumlah -23,74 poin.
Pengurangan tersebut berpotensi menyeret turun ranking FIFA Malaysia yang kini berada di peringkat 123 per 18 September 2025 lalu.
Diperkirakan Malaysia akan turun jauh ke posisi 132 ranking FIFA imbas pengurangan tersebut.
3. Juru Kunci Grup F Kualifikasi Piala Asia 2027
Terakhir, hasil kekalahan WO juga berdampak kepada posisi klasemen grup F Kualifikasi Piala Asia 2027.
Harimau Malaya kini sedang memimpin persaingan klasemen grup F dengan koleksi 6 poin berkat dua kemenangan atas Vietnam dan Nepal.
Namun dengan potensi kekalahan WO, hasil kemenangan Malaysia tidak akan dianggap pada perhitungan klasemen.
Malaysia akan terhitung tanpa koleksi poin (0) dengan menderita -6 selisih gol.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.