Liga Spanyol
Sikap Bengal Marc-Andre Ter Stegen, Sosok Kapten yang Mendadak Jadi Benalu di Barcelona
Babak baru perang antara Marc-Andre Ter Stegen dengan Barcelona kian memanas jelang bergulirnya musim baru.
Penulis:
Dwi Setiawan
Dikatakan demikian karena konfrontasi antara Ter Stegen dengan manajemen Barcelona kini dikabarkan meruncing jelang bergulirnya kompetisi musim 2025/2026.
Di tengah kondisi Ter Stegen yang tengah memulihkan cedera punggungnya, sang pemain justru memantik kemarahan Barcelona.
Setelah menolak pemutusan kontrak dari Barcelona, hingga menolak untuk menurunkan nominal gajinya di tim Catalan.
Ter Stegen baru-baru ini kembali berulah yang mana ulahnya tersebut rawan membuat keharmonisan dan fokus Barcelona menatap musim baru terganggu.

Dilaporkan oleh Mundo Deportivo dan Cadena Sar, jika pihak Ter Stegen sedang memulai perang babak baru dengan Barcelona selaku klubnya.
Kiper asal Jerman dilaporkan menolak untuk menandatangani dokumen medis yang ingin dikirimkan Barcelona ke pihak Liga Spanyol.
Sebelumnya, Ter Stegen sendiri telah mengumumkan akan menjalani operasi dan absen selama tiga bulan.
Yang artinya dengan kondisi tersebut, Barcelona bisa menyingkirkan sejenak Ter Stegen dari skuad utamanya.
Sebagai gantinya, Barcelona bisa mendaftarkan kiper lainnya yakni Joan Garcia dan Wojciech Szczesny untuk masuk skuad musim depan.
Namun, situasinya kini mendadak pelik karena Ter Stegen enggan menandatangani laporan medis yang ingin dikirimkan Barcelona ke pihak Liga Spanyol.
Dengan kondisi tersebut, Liga Spanyol jelas tidak akan menerima atau meninjau laporan medis dari Barcelona, jika Ter Stegen yang menjadi salah satu pemainnya tidak menandatangani laporan tersebut.
Sekalipun Barcelona punya pertimbangan untuk mengirimkan laporan tersebut tanpa persetujuan pemain berusia 33 tahun itu.
Pihak Liga Spanyol dipastikan akan tetap pada sikapnya yakni tidak menerima atau meninjau laporan apapun jika tidak ada tanda tangan pemain yang bersangkutan.
Mengingat ketatnya hukum privasi di Spanyol, yang menyebut tidak ada dokumen medis yang dapat dibagikan tanpa persetujuan pemain, apa yang dilakukan Ter Stegen jelas memantik kemarahan Barcelona.
Apalagi sikap arogan yang dilakukan Ter Stegen ini juga bermaksud menghalangi niat Barcelona untuk mendaftarkan Joan Garcia dan Szczesny musim depan.
Manajemen Barcelona pun seakan dibuat geregetan dengan sikap "bengal" Ter Stegen yang saat ini baru fokus menjalani pemulihan cedera.
Jika tidak segera menemukan jalan solusi untuk mengatasi masalah Ter Stegen, ia bisa menjadi racun dalam internal Barcelona musim baru.
Hal itu tentu akan sangat mengganggu persiapan Barcelona mengarungi musim 2025/2026.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.