ASEAN Club Championship
Hasil Drawing Asean Club Championship: Juara Bertahan Kejebak di Grup A, Indonesia Tanpa Wakil
Simak hasil drawing Asean Club Championship 2025/2026. Buriram United selaku juara bertahan masuk Grup A, sementara Indonesia tanpa wakil sama sekali.
Bahkan, PSM Makassar mampu lolos dari babak penyisihan sebelum akhirnya mentok di semifinal saja.
Hanya saja, pada edisi kali ini, sepak bola Indonesia dipastikan tidak punya wakil sama sekali di turnamen ini.
Jika mengacu pada aturan, seharusnya tim yang berhak tampil di ajang ini ialah juara sekaligus runner-up liga musim lalu.
Sebagaimana Malaysia, dua wakil yang dikirim di ajang ini ialah Johor Darul Tazim dan Selangor FC.
Johor Darul Tazim diketahui merupakan juara Liga Malaysia musim lalu, sedangkan Selangor FC berstatus runner-up.
Maka dengan status tersebut, Johor Darul Tazim dan Selangor FC berhak mewakili Malaysia di turnamen ini.

Sama halnya dengan Singapura yang diwakili oleh Lion City Sailors (juara) dan Tampines Rovers (runner-up).
Berkaca dari hal itu, seharusnya Indonesia diwakili oleh Persib Bandung yang menjadi juara Liga 1 musim lalu.
Serta ada Dewa United yang musim lalu secara tak terduga menyelesaikan musim di posisi kedua klasemen akhir.
Namun kenyataannya, baik Persib dan Dewa United dipastikan tidak tampil di ajang ini, karena dua klub tersebut dipersiapkan agar lebih fokus bersaing di kompetisi lebih tinggi yakni Liga Champions Asia 2.
PT LIB sempat merekomenadasikan Malut United dan Persebaya Surabaya yang merupakan peringkat ketiga serta keempat Liga 1 musim lalu sebagai wakil Indonesia di Asean Club Championship 2025/2026.
Hanya saja, rekomendasi ditolak pihak penyelenggara, lantaran tidak sesuai dengan aturan main turnamen ini.
Akhirnya, Indonesia dipastikan tidak mengirimkan wakil sama sekali di Asean Club Championship musim ini.
Tidak adanya klub Indonesia di ajang ini jelas menimbulkan pro dan kontra di berbagai kalangan manapun.
Apalagi Indonesia punya magnet yang cukup besar dalam urusan sepak bola baik di kancah lokal, regional hingga internasional.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.