Liga 1
Alasan Ong Kim Swee Masuk Nominasi Pelatih Terbaik Liga 1: Bawa Revolusi untuk Persis Solo
Alasan pelatih Persis Solo, Ong Kim Swee (OKS) masuk daftar nominasi pelatih terbaik Liga 1 musim 2024/2025.
Penulis:
Hafidh Rizky Pratama
Editor:
Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persis Solo, Ong Kim Swee (OKS) masuk daftar nominasi pelatih terbaik Liga 1 musim 2024/2025.
Kepastian ini diumumkan oleh Tim Technical Study Group (TSG) PT Liga Indonesia Baru (LIB), pada Selasa (20/5/2025).
Dalam rilisannya terdapat delapan kategori penghargaan, termasuk penghargaan untuk pelatih terbaik di musim ini.
Berdasarkan daftar nama-nama calon peraih pelatih terbaik, Ong Kim Swee bersaing dengan sang juru taktik tim jawara Liga 1 musim ini yakni Bojan Hodak sebagai pelatih Persib Bandung.
Selain itu, ada juga nama-nama seperti Imran Nahumarury (Malut United), Jan Olde Riekerink (Dewa United), Angel Alfredo Vera (Madura United), dan Bernardo Tavares (PSM Makassar) yang juga masuk daftar nominasi pelatih terbaik Liga 1.

Terpilihnya Ong Kim Swee masuk ke daftar nominasi pelatih terbaik musim ini pun menjadi sorotan.
Apalagi, klub Persis Solo saat ini berada di papan bawah alias urutan ke-13 klasemen dengan meraih 36 poin dari 33 pertandingan.
Meski begitu, prestasi Ong Kim Swee membawa Persis hingga ke-13 butuh perjuang yang tak mudah.
Ya, Ong Kim Swee memang membawa revolusi untuk Persis. Yang awalnya mendekam di juru kunci klasemen, kini menjauh dari zona degradasi Liga 1.
Ong Kim Swee sendiri didatangkan Persis pada awal Desember tahun lalu, sebagai pengganti pelatih Milomir Seslija yang dipecat awal musim.
Saat itu Persis Solo mendekam di peringkat ke-16 dengan hanya memiliki 7 poin dari 12 pertandingan.

Baca juga: Aturan Degradasi Liga 1 Jika Semen Padang, PSS, & Barito Putera Miliki Poin Sama, Siapa Susul PSIS?
Berbekal pengalaman mentereng menukangi Timnas Malaysia, dan Malaysia U23, kehadiran Ong Kim Swee digadang-gadang dapat membawa perubahan bagi Persis Solo.
Namun rupanya, awal karir Ong Kim Swee bersama Persis tak sesuai harapan.
Memulai debut saat Persis ditahan imbang 0-0 atas Barito Putera pada pekan 12 Liga 1, setelah itu Persis menelan rentetan tren minor.
Tercatat, Persis gagal menang dalam tujuh pertandingan beruntun sejak debut pelatih OKS.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.