Beberapa Hal yang Membuat Barcelona Meraih Gelar Juara Spanyol, Merebutnya dari Real Madrid

Tahun ini klub Catalan mengklaim tiga gelar domestik dan Flick bersikeras menghindari menyalahkan faktor eksternal saat timnya mengalami kesulitan.

Hal itu membantu para pemain Barcelona menyadari bahwa apa yang mereka capai, atau tidak, tergantung pada mereka dan telah memberi mereka kekuatan untuk membalikkan situasi yang merugikan.

Barca telah melakukan beberapa comeback mengesankan musim ini, termasuk dari ketertinggalan dua gol melawan Real Madrid hingga menang 4-3 di Clasico terakhir pada 11 Mei.

"Mentalitas tim luar biasa," kata Flick setelah mengamankan kemenangan Clasico keempat dari empat pertemuan musim ini.

Lebih jauh lagi, tim tidak lagi terlihat terbebani oleh ekspektasi atau tekanan dan sebaliknya berfokus pada kesenangan diri mereka di lapangan -- berkontribusi pada gaya bermain mereka yang atraktif dan penuh bakat.

Pedri yang Sempurna

Pedri Gonzalez memiliki alasan kuat untuk menjadi gelandang terbaik dunia saat ini dan setelah bertahun-tahun dirundung cedera, menjaga kebugarannya sepanjang musim sangatlah penting bagi Barca.

"Bagi saya, Pedri benar-benar luar biasa -- saya berlutut untuknya," kata mantan pelatih Arsenal Arsene Wenger.

Pemain asal Kepulauan Canary berusia 22 tahun itu telah menjadi jantung Barca asuhan Flick, baik dalam hal menyerang tetapi juga dalam hal bertahan, mengingat tim beroperasi tanpa gelandang bertahan menyusul cederanya Marc Bernal dan Marc Casado.

Bentuk tubuh Pedri yang lincah dan kecepatan berpikirnya memungkinkan dia keluar dari masalah dengan cepat dan membantu Barca maju menyerang lewat serangan balik.

Level dinaikkan

Flick meningkatkan tingkat kebugaran dan kepercayaan diri Barcelona secara menyeluruh dan kepercayaannya kepada para pemain yang kesulitan musim lalu telah terbayar lunas dengan berlimpah.

Pelatih asal Jerman itu bersikeras mempertahankan Eric Garcia dan bek tengah itu tampil mengesankan ketika diberi kesempatan, bahkan bermain di luar posisinya.

Ferran Torres telah membantu trio penyerang bintang ini beristirahat dan merupakan pencetak gol terbanyak ketiga dan pemberi assist terbanyak ketiga di La Liga.

Yang terpenting, Inigo Martinez mengalami kesulitan musim lalu tetapi telah menjadi landasan pertahanan bersama remaja Pau Cubarsi, menjadi pemimpin sejati.