Kamis, 2 Oktober 2025

PSSI dan Djarum Foundation Gelar Piala Pertiwi U-14 & U-16, Kembangkan 'Grassroot' Sepak Bola Putri

Federasi sepakbola Indonesia, PSSI menunjukkan keseriusannya terhadap pengembangan sepakbola putri Indonesia.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Muhammad Barir
Tribunnews/Abdul Majid
caption: KONPERS PIALA PERTIWI - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan Victor Hartono selaku President Director Djarum Foundation saat menandatangani bola di acara kerja sama PSSI dengan Djarum Foundation untuk menggelar turnamen Hydroplus Piala Pertiwi U-14 dan U-16, Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (29/4/2025). Tribunnews/Abdul Majid 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Federasi sepakbola Indonesia, PSSI menunjukkan keseriusannya terhadap pengembangan sepakbola putri Indonesia.

Fokus pengembangan sepakbola putri dijalankan dari tatanan paling bawah atau grassroot.

PSSI besama dengan Djarum Foundation bekerja sama dengan menggelar HydroPlus Piala Pertiwi U-14 dan U-16.

Kedua pihak sepakat kerjasama tersebut akan berjalan selama tiga tahun dari tahun 2025 - 2027.

“Djarum Foundation di bawah pimpinan Pak Victor bersama Grup Djarum dengan beberapa brand-nya percaya dengan pembangunan grassroot sepak bola putri,” kata Erick Thohir dalam konferensi pers di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (29/4/2025).

“MilkLife sudah berjalan hampir 3 tahun, itu di usia di bawah 14 tahun. Sudah diikuti sampai 16.000 peserta. Ini luar biasa angkanya. Kami tidak punya talent pool sebanyak itu kalau tidak dibantu Milklife.

“Sekarang HydroPlus mulai masuk ke Piala Pertiwi, yaitu tingkat yang memang lebih tinggi lagi secara tentu pembinaan grassroot secara menyeluruh. Jadi saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya Pak Victor,” terang Erick.

Sementara itu, Victor Hartono, President Director Djarum Foundation mengatakan bahwa pengembangan sepakbola putri sejak usia muda sangat lah penting.

Karena menurutnya di usia muda ini para pesepakbola putri diasah mengenai teknik-teknik dasar.

“Saya percaya grassroot di piramida bawahnya jumlah pemain yang partisipasi dan pembangunan skill level dari kecil itu penting sekali. Sehingga masa depannya, mereka akan sudah punya dasar,” ucap Victor.

“Jadi yang mainnya bagus mesti terus lawan atau latihan sama yang bagus juga, yang seumur dia, levelnya bagus terus dapet pelatih yang bagus terus dari level bawah umur-umur 6 tahun, 8 tahun, 10 tahun, 14 tahun, 16 tahun itu mesti dapet pelatih yang bagus terus. Terus dapet jam terbang terus,” terangnya.

Saat ini, program Bakti Olahraga Djarum Foundation berfokus mendukung pengembangan dua cabang olahraga utama bulutangkis melalui PB Djarum, serta sepak bola putri melalui inisiatif Milklife Soccer Challenge.

Sebagai wujud komitmen dalam mendorong pertumbuhan dan pengembangan sepak bola putri usia muda di Indonesia. Hydroplus Piala Pertiwi U-14 & U-16 2025 akan melibatkan 32 tim di setiap regional dengan total 5.760 pemain sepak bola putri, 120 pelatih putri, dan 62 wasit putri akan berpartisipasi di turnamen ini.

Pelaksanaan Hydroplus Piala Pertiwi U-14 dan U-16 ini bertujuan untuk pemantauan pemain yang akan direkrut untuk Timnas Putri Indonesia U-16 di Piala AFF dan U-17 di AFC.

Hydroplus Piala Pertiwi U14 & U16 2025 telah dilaksanakan di 3 Regional: Tangerang, Bandung, dan Samarinda. Ajang tersebut akan berlangsung di 13 Regional: Cirebon, Semarang, Denpasar, Surabaya, Kudus, Makassar, Malang, Medan, Jakarta, Palembang, Jayapura, Solo, dan Yogyakarta sampai 29 Juni 2025. 

Hydroplus Piala Pertiwi U14 & U16 akan menghadirkan 288 pemain terbaik di Babak All Star, Juli (TBC) di SuperSoccer Arena, Kudus.

Kompetisi Milk Life U10 dan U12 yang sudah berjalan tiga tahun ditambah kompetisi Hydroplus Piala Pertiwi U14 dan U16 2025 akan menjadi basis utama dalam memilih Tim Nasional U16 Putri yang akan bermain di AFF U16 Girls sebagai tuan rumah.

 

Berikut jadwal fase regional HYDROPLUS Piala Pertiwi U14 & U16:

1. 14-20 April: Tangerang

2. 21-27 April: Bandung

3. 25-27 April: Samarinda

4. 28 April-4 Mei: Cirebon

5. 5-11 Mei: Semarang

6. 9-11 Mei: Denpasar, Bali

7. 12-18 Mei: Surabaya

8. 19-25 Mei: Kudus

9. 23-25 Mei: Makassar

10. 26 Mei-1 Juni: Malang

11. 9-11 Juni: Medan

12. 9-15 Juni: DKI Jakarta

13. 13-15 Juni: Palembang

14. 16-22 Juni: Surakarta

15. 16-18 Juni: Jayapura

16. 23-29 Juni: Yogyakarta

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved