Semifinal UCL Tak Ideal Inter Milan: Kartu Kuning bak Bom Waktu, Barcelona Diuntungkan

TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan mulai mengintip semifinal UEFA Champions League (UCL) setelah mengalahkan Bayern Munchen pada leg I perempat final. Tapi Nerazzurri, julukan Inter, terancam suspensi kartu kuning yang ibarat kata menjadi bom waktu.

Hasil manis diraih Inter Milan saat mempecundangi Bayern Munchen 1-2 di Allianz Arena, Jerman, Rabu (9/4/2025).

Lautaro Martinez dan Davide Frattesi menjadi pahlawan kemenangan Nerazzurri. Sementara satu gol hiburan tuan rumah tercipta lewat Thomas Muller.

Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Inter Milan untuk mengintip asa lolos ke semifinal Liga Champions.

Sebab, hasil imbang sudah cukup untuk mengantarkan skuad asuhan Simone Inzaghi ke babak 4 besar UCL. Adapun leg II Inter Milan vs Bayern Munchen dijadwalkan berlangsung di Giuseppe Meazza Stadium, Milan, Kamis (17/4/2025) pukul 02.00 WIB.

Sayangnya, jelang laga ini, ancaman suspensi kartu kuning mengintai Inter Milan.

Tim arahan Simone Inzaghi harus bermain ekstra hati-hati di leg kedua di kandang. Enam pemain mereka hanya butuh satu kartu kuning lagi untuk absen di semifinal jika Inter melaju.

Dalam laporan Football Italia, Inter Milan memiliki enam pemain yang sudah mengantongi dua kartu kuning di Liga Champions musim ini.

Mereka adalah Alessandro Bastoni, Benjamin Pavard, Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Henrikh Mkhitaryan, dan Lautaro Martinez.

Bastoni, Pavard, Dumfries, dan Barella sudah berada dalam status waspada sejak sebelum leg pertama.

Kini Mkhitaryan dan Lautaro bergabung dalam daftar ini setelah mendapat kartu kuning di Allianz Arena.

Baca juga: Inter Milan Serius Minati Jay Idzes, Nerazzurri Kirim Scouting Pantau Bek Timnas Indonesia

Situasi ini menjadi dilema besar bagi pelatih Simone Inzaghi.

Di satu sisi, tim butuh performa maksimal untuk mempertahankan agregat. Di sisi lain, mereka harus menjaga pemain kunci dari ancaman suspensi.

Jika skenario terburuk terjadi dengan menempatkan 6 pemain di atas absen di semifinal, Inter Milan sejatinya tak kekurangan stok pemain pengganti.

Kualitas pemain cadangan Inter Milan tidak berbeda jauh dari skuad utamanya. Tetapi Simone Inzaghi jelas tak mau mengambil risiko hal tersebut terjadi.