Selasa, 7 Oktober 2025

Liga Champions

Barcelona vs PSG, Pembuktian Lamine Yamal, Tahun Depan Raih Ballon d'Or

Pertandingan antara Barcelona dan PSG di Liga Champions akan menjadi kesempatan besar bagi Lamine Yamal untuk membuktikan kualitasnya

Editor: Muhammad Barir
Twitter @ballondor
KOPA TROPHY - Pemain Barcelona, Lamine Yamal memenangkan Kopa Trophy dalam penghargaan gala Ballon d'Or 2025 yang digelar di di Theatre du Chatelet, Paris, Prancis, Selasa (23/9/2025) dini hari WIB. 

Barcelona vs PSG, Pembuktian Lamine Yamal, Tahun Depan Raih Ballon d'Or

TRIBUNNEWS.COM- Pertandingan antara Barcelona dan PSG di Liga Champions akan menjadi kesempatan besar bagi Lamine Yamal untuk membuktikan kualitasnya sebagai pesepak bola terbaik.

Pertandingan digelar di Stadion Lluís Companys Olympic, pada Kamis  (2/10) Pukul Pukul 02.00 WIB.

Yamal hampir menjadi pemenang Ballon d'Or termuda sepanjang masa, namun rekor itu gagal tercapai karena kalah dari Ousmane Dembele dalam persaingan penghargaan utama.

Trofi utama Ballon d'Or diraih Dembele, sedangkan Yamal hanya menjadi runner up, dan dia meraih trofi Kopa, penghargaan untuk pemain muda terbaik.

Oleh karena itu, pertandingan Liga Champions melawan Paris Saint-Germain, klub yang diperkuat Dembele, menawarkan kesempatan awal yang ideal untuk membuktikan diri bahwa Yamal memang pantas mendapatkan Ballon d'Or tahun depan.

Meski di pertandingan ini, Dembele peraih Ballon d'Or bakal absen karena cedera. 

Musim lalu, Yamal menginspirasi Barcelona melaju ke babak semi-final, dan meski tampil gemilang dalam dua laga melawan Inter Milan, tim asuhan Hansi Flick menelan kekalahan tipis 3-4 di semifinal kedua setelah imbang 3-3 di semifinal pertama.

Di final, PSG menang telak atas Inter Milan dengan skor 5-0, klub Prancis itu menghancurkan Inter untuk mengklaim trofi Liga Champions pertama mereka.

 

 

Baca juga: Terungkap Pilihan Messi saat Memilih Pemain Muda Terbaik Peraih Kopa Trophy

 

 

Lamine Yamal berjanji akan membawa trofi Ballon d'Or ke Barcelona, ​​yang belum pernah memenangkannya sejak 2019 pada era Lionel Messi. Kualitas Yamal sudah luar biasa dan terus meningkat, Barcelona telah membaik tanpanya musim lalu.

Pada musim kompetisi 2024/25, mereka kesulitan saat Yamal absen, terlalu bergantung padanya, tetapi mereka baru saja memenangkan lima pertandingan berturut-turut, empat pertandingan pertama tanpa bocah ajaib tersebut.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved