Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sorotan Timnas Indonesia Pukul KO Bahrain: Teruntuk Kluivert, Romeny Cs Masih Mubazir Peluang
Timnas Indonesia masih miliki pekerjaan rumah yakni jeleknya finishing ketika peroleh peluang setelah kalahkan Bahrain 1-0 di Kualifikasi Piala Dunia.
Lagi-lagi via skema serangan kilat, manuver Ricky Kambuaya di sisi kiri menjadi sumber bahaya.
Umpan Kambuaya dengan kaki luar mengarah jitu kepada Eliano.
Tepat di muka gawang dalam posisi bebas, adik gelandang AC Milan, Tijjani Reijnders, malah melanjutkan skenario ideal ini dengan tembakan yang melesat di atas mistar.
Padahal posisi kiper timnas Bahrain, Ebrahim Lutfalla, sudah mati langkah.
Untung bagi Indonesia, dua kegagalan itu tidak berujung nasib buruk karena anak asuh Kluivert mampu mempertahankan keunggulan 1-0 sampai ujung laga.
Problem penyelesaian akhir ini menjadi krusial untuk segera diselesaikan karena bakal sangat memengaruhi kemampuan Indonesia cetak gol, dan muaranya adalah menentukan seberapa besar peluang meraih kemenangan.
Berdasarkan data yang dirangkum dari laman Fotmob, dalam tiga pertandingan terakhir di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Tim Garuda melewatkan 6 peluang emas berkategori big chances.
Sebelum dua kans terbuang di laga versus Bahrain, ada satu peluang emas gagal dikonversi saat dihantam Australia kemarin dan tiga buah lagi hangus ketika menekuk Arab Saudi.
Kemampuan finishing sangat krusial untuk terus diasah.
Pasalnya, catatan gol setiap tim akan menjadi faktor yang vital dalam penentuan peringkat di klasemen.
Saat ini timnas Indonesia menempati peringkat empat Grup C dengan 9 poin dan selisih gol minus 6 butir.
Sang Merah-Putih mencetak 8 gol, terbanyak ketiga setelah Jepang dan Australia, tetapi sudah kemasukan 14 kali atau yang terparah kedua setelah China.
Sebuah peningkatan bagi timnas Indonesia ialah hadirnya Ole Romeny sebagai juru gedor baru yang langsung diandalkan.
Dalam dua partai perdananya berseragam Merah-Putih, Romeny mencetak dua gol.
Sepasang gol tersebut dicetaknya walau hanya melepaskan total empat tembakan.
Artinya, kemungkinan Romeny menjebol gawang musuh sangat tinggi dengan rata-rata mencetak satu gol setiap melepas dua percobaan.
Layak dinantikan bagaimana Kluivert yang juga mantan striker top dunia, memperbaiki kualitas ketajaman penyerang Timnas Indonesia di sepasang laga sisa Round 3 mendatang.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.