Media Arab Soroti Hotel Timnas Indonesia yang Sangat Jauh dari Stadion King Abdullah Sport City

TRIBUNNEWS.COM, ARAB SAUDI - Tim nasional sepak bola Indonesia menjadikan Hotel Park Hyatt di distrik Al Hamra, Jeddah,  Arab Saudi sebagai markas menjelang play-off Asia untuk Piala Dunia 2026.

Media Al-Riyadiyah mengatakan hotel tempat Timnas Indonesia merupakan yang terjauh dari King Abdullah Sports City.

Seperti diketahui di stadion ini akan digelar putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia 8-14 Oktober 2025.

Timnas Indonesia, Arab Saudi, dan Irak akan berlaga memperebutkan satu tiket lolos langsung di Piala Dunia 2026.

Sementara Timnas Arab Saudi menginap di Hotel Shangri-La di distrik Al-Shati, yang berjarak 20 kilometer dari stadion lokasi pertandingan.

Timnas Irak  menginap di Marriott, yang berjarak 21 kilometer.

Timnas Indonesia akan bertemu tim Arab Saudi  pada Rabu 8 Oktober 2026 malam sebelum menghadapi Irak pada hari Sabtu 11 Oktober 2026.

Kapasitas Stadion King Abdullah Sports City Stadium mencapai 62.345.

Kabarnya Arab Saudi hanya memberikan kuota delapan persen tiket kepada pendukung Timnas Indonesia alias kurang dari 5.000 penonton saja.

Pilih Hotel Sendiri

Ketua Umum PSSI Erick Thohir sempat mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan penolakan terhadap hotel yang direkomendasikan panitia.

PSSI memilih untuk mencari hotel sendiri guna menghindari gangguan nonteknis. Tujuannya agar para pemain dapat tetap fokus selama fase kualifikasi keempat.

"Kami coba membuat tim advance, sudah kami kirim. Kemarin hotelnya pun kami pilih tempat yang tidak disiapkan oleh panitia," ungkap Erick Thohir pada 16 September di Jakarta seperti dikutip dari BolaSport.

"Ini bagian dari upaya kami menjaga faktor X supaya tim bisa lebih fokus di sana."