Rabu, 1 Oktober 2025

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Thomas Tuchel Bakal Debut Kawal Timnas Inggris, Cibiran ke Gareth Southgate Jadi Pelengkap

Thomas Tuchel memberikan cap kepada Timnas Inggris era Gareth Southgate yang dinilai tak punya identitas dan kebebasan.

CHRISTOF STACHE / AFP
INSTRUKSI TUCHEL - Pemain depan Bayern Munich asal Inggris #09 Harry Kane ditukar oleh pelatih kepala Jerman Bayern Munich Thomas Tuchel selama pertandingan sepak bola Piala Super Jerman Bayern Munich v RB Leipzig di Munich, pada 12 Agustus 2023. Thomas Tuchel ingin mengubah pola permainan Inggris dari era Gareth Southgate. (Foto arsip). 

Inggris lebih fokus terhindar dari kekalahan agar tak gugur dari turnamen yang diikuti.

Hal itu membuat Tiga Singa tak bisa tampil all out.

Para pemain menjadi tak mau mengambil risiko dan hilang keberanian melakukan kesalahan.

"Inggris tidak punya gaya main yang jelas pada Euro lalu," kata Thomas Tuchel.

"Identitas, kejelasan, ritme, dan pengulangan pola permainan."

"Kebebasan para pemain, ekspresi, dan rasa lapar semuanya hilang."

"Mereka lebih takut tersisih dari turnamen daripada menikmati pertandingan dan ingin menang," sambungnya.

Tuchel tak ingin tim asuhannya melakukan itu lagi.

Eks pelatih Chelsea ini bertekad memberikan kebebasan dan kesenangan kepada para pemain lagi.

Ia yakin faktor itu akan membuat para pemain bisa menampilkan kemampuan terbaik.

Baca juga: Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Inggris Hadapi Dua Laga Krusial, Portugal Menonton

Dengan itu, Inggris otomatis akan terdongkrak performanya juga.

Perbaikan penampilan menjadi hal yang didambakan tak sedikit penggemar Inggris.

Permainan atraktif dan terbuka menjadi dambaan yang cukup umum.

Ekspektasi seperti itu sekiranya tak berlebihan bagi tim sekelas Inggris.

Pasalnya mereka memiliki sumber daya untuk menampilkan gaya permainan yang didamba.

Thomas Tuchel bertekad bisa menampilkan itu semua bersama anak asuhnya.

"Saya ingin mengembalikan rasa senang para pemain," ucap Thomas Tuchel.

"Kami ingin menjadi tim yang datang di sebuah turnamen dan menimbulkan rasa gentar di dada lawan," paparnya.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved