Ketua Umum PSSI: Pembangunan Training Center di IKN Rampung, Giliran Fokus Bangun Stadion Mini

Ketua Umum PSSI: Pembangunan Training Center di IKN Rampung, Giliran Fokus Bangun Stadion Mini
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.CO, JAKARTA – Proyek pembangunan Training Center untuk Timnas Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN) tahap pertama rampung dibagun.

Berbagai fasilitas di dalamnya juga sudah terisi dan tinggal menunggu diresmikan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden FIFA, Gianni Infantino.

Hal itu diungkapkan, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dalam konferensi pers di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu (22/1/2025).

“Alhamdulillah Training center di IKN sudah tuntas yang phase 1, 82 kamar sudah selesai. Alat fitnes-nya dibantu Menpora sudah selesai, tempat makanan, tempat tidur semua sudah selesai,” ucap Erick Thohir.

“Fasilitas tiga lapangan yang natural sintetis sudah selesai, lapangan mini multifunction sudah selesai, dapur juga sudah ada. Tapi masih diplastikin belum dibuka, itu dapurnya saya lihat nanti saya cek,”

“Saya rasa untuk tim putri, junior. Nanti setelah diresmikan antara Bapak Presiden Pak Prabowo dan Presiden FIFA, Saya tidak tahu, nanti waktunya lagi diatur itu bisa dipergunakan,” terang Erick.

Lanjut Erick, area TC nanti kemungkinan besar untuk TC Timnas Indonesia kelompok usia dan Timnas Putri.

Untuk Timnas Indonesia senior tidak memungkinkan karena waktu FIFA Matchday yang sangat singkat.

“Untuk tim senior saya rasa sulit, kita akan fokus di sini karena tadi bukan karena memanjakan, Karena FIFA Matchday-nya pendek.” kata Erick.

“Jadi tidak mungkin dari Eropa ke Jakarta, kita sehari terbang lagi, tidak. Tapi memang kan dari awal saya bilang ini untuk training center tim usia muda tetapi ketika tim senior cukup waktu bisa saja,” jelasnya.

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut membeberkan untuk saat ini, pengerjaan di area IKN tengah direncanakan untuk membangun Stadion mini.

Stadion yang dibangun memiliki kapasitas tempat duduk sekitar 5000 penonton dan dipergunakan untuk menghelat pertandingan.

“Kita sedang fokus sekarang di tahap kedua, Alhamdulillah pemerintah di IKN kemarin ada kesepakatan untuk membangun tahap kedua. Jadi yang prioritas nanti jalannya dulu dari tahap 1 tembus ke tahap 2,” ucap Erick.

“Nanti baru Stadion mini yang 5.000 kapasitas untuk pertandingan. Ini kan pertandingan junior dan putri seperti di Madya kan cukup,” katanya.