Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Italia

Dear AC Milan, Pemecatan Stefano Pioli Tak akan Selesaikan Masalah, Mending Incar Eks Inter Milan

Nasib Stefano Pioli di AC Milan berada di tepi jurang pemecatan setelah kekalahan yang dialami melawan Atalanta akhir pekan kemarin.

AFP
Pelatih AC Milan asal Italia Stefano Pioli berbicara kepada timnya sebelum pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA antara Paris Saint-Germain (PSG) dan AC Milan di Parc de Princes di Paris pada 25 Oktober 2023. - Pemecatan Stefano Pioli dari kursi pelatih disebut tidak akan menyelesaikan masalah yang ada di AC Milan. FRANCK FIFE /AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Pemecatan Stefano Pioli dari kursi pelatih disebut tidak akan menyelesaikan masalah yang ada di AC Milan.

Nasib Stefano Pioli di AC Milan berada di tepi jurang pemecatan setelah kekalahan yang dialami melawan Atalanta akhir pekan kemarin (23/12).

Ada desakan dari pendukung Rossoneri yang menginkan Stefano Pioli dipecat karena gagal membawa AC Milan bersaing ketat dengan Juventus dan Inter Milan dalam perebutan sucdetto.

Saat ini, AC Milan sebenarnya masih menempati posisi tiga besar klasemen. Oliver Giroud cs memiliki 33 poin, terpaut tujuh poin dari Juve yang mengisi runner up dan 11 poin dari Inter Milan sang capolista.

Tapi performa AC Milan yang inkonsisten membuat para pendukung tak puas. Terlebih Setan Merah Italia itu telah tersingkir dari Liga Champions.

Pertandingan AC Milan kontra Sassuolo pada Minggu 31 Desember disebut menjadi penentu bagaimana nasib Stefano Pioli di kursi pelatih.

Lalu apakah pemecatannya menjadi jaminan AC Milan bakal tampil lebih baik?

Baca juga: Update Klasemen Liga Italia: Inter Milan & Juventus Kompak Jauhi AC Milan, AS Roma Naik 2 Tangga

Sebuah opini diutarakan oleh jurnalis Football Italia, Susy Campanale yang menyebut Stefano Pioli bukanlah sumber masalah di Milan.

Menurutnya, memecat Pioli tak akan serta merta membuat AC Milan menjadi lebih baik, alih-alih bisa jadi malah semakin buruk.

Ia menyoroti penampilan AC Milan selama fase grup Liga Champions kemarin.

Memang benar menurut statistik AC Milan minim mencetak gol. Rafael Leao dkk hanya bisa mencetak 5 gol saja.

Namun di balik itu, AC Milan sebenarnya banyak menciptakan peluang. Ada total 136 tembakan ke gawang, 95 di antaranya tepat sasaran.

Ini menandakan adanya penyelesaian akhir yang buruk dari para pemain. Hal ini mengindikasikan adanya faktor kelelahan dari para pemain yang menyebabkan peluang mencetak gol terlewatklan.

Campanale pun mengatakan, ketika kelelahan melanda pemain, itu adalah tanggung jawab seorang pelatih kebugaran.

"Saya yakin hal ini juga dapat ditelusuri kembali ke kebugaran pelatih, karena ketika pemain berada di depan gawang dan kurang tajam dalam mencetak gol, hal itu sering kali disebabkan oleh kelelahan," ujarnya.

Reaksi penyerang AC Milan Prancis #09 Olivier Giroud dan rekan satu timnya di akhir pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA antara AC Milan dan Borussia Dortmund di stadion San Siro di Milan pada 28 November 2023. Marco BERTORELLO/AFP
Reaksi penyerang AC Milan Prancis #09 Olivier Giroud dan rekan satu timnya di akhir pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA antara AC Milan dan Borussia Dortmund di stadion San Siro di Milan pada 28 November 2023. Marco BERTORELLO/AFP (Marco BERTORELLO/AFP)

Baca juga: 3 Transfer Potensial AC Milan Rezim Antonio Conte, Interisti Siap-siap Panas Kalungan Kulkas

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Inter Milan
6
4
0
2
17
8
9
12
2
AC Milan
5
4
0
1
9
3
6
12
3
Napoli
5
4
0
1
10
5
5
12
4
Roma
5
4
0
1
5
1
4
12
5
Juventus
5
3
2
0
9
5
4
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved