Head to Head Timnas Indonesia vs Filipina: Garuda Didgaya, Belum Pernah Terkalahkan

Pasalnya, para pemain Timnas pun dianggap telah familiar, karena sudah sering bermain dengan formasi tersebut.

Dengan formasi 3-5-2 pun diharapkan Timnas Indonesia mampu mendominasi dan penguasaan kontrol permainan lebaik baik.

Selain itu, formasi tersebut juga akan membuat pertahanan Garuda lebih kuat, karena akan memiliki pemain lebih banyak di zona bertahan.

Dalam pola 3-5-2, posisi penjaga gawang Garuda akan dipercayakan kepada Ernando Ari.

Penampilan yang kurang memuaskan dari Nadeo Argawinata saat kontra Irak membuat Ernando berpeluang dimainkan saat lawan Filipina.

Selanjutnya, tiga bek sejajar akan diisi oleh Rizky Ridho, Jordi Amat, dan Elkan Baggott.

Kombinasi tersebut adalah kombinasi terkuat Shin Tae-yong dalam pemain belakang Timnas Indonesia.

Beralih ke posisi wing bek (bek sayap), untuk posisi kiri akan menjadi milik Shayne Pattynama.

Permainan ciamik serta gol berkelasnya saat lawan Irak diprediksi akan membuat Shayne Pattynama menjadi starter kontrak Filipina.

Sementara untuk posisi wing bek kanan, Shin Tae-yong akan memilih sosok Sandy Walsh.

Sandy Walsh yang sebelumnya absen akan menggantikan peran Asnawi Mangkualam yang pada pertandingan melawan Irak menjadi starter.

Kemudian di posisi gelandang akan dipasangkan seorang Marc Klok dan Arkhan Fikri.

Keduanya akan menjadi double pivot Timnas Indonesia bertugas untuk memutus dan membangun serangan Garuda.

Sementara seorang yang mengisi playmaker adalah Ricky kambuaya.

Selain sebagai playmaker, Ricky Kambuaya juga dapat bertukar posisi dengan Arkhan Fikri sebagai gelandang box to box Garuda.