Roma vs Milan: Lukaku Disambut Bak Raja di Roma, Diragukan Debut Starter, Milan dalam Versi Terbaik

TRIBUNNEWS.COM- ROMELU Lukaku disambut bak raja oleh para pendukung AS Roma.

Sekitar tujuh ribu fan Roma menyambut kedatangan "Big Rom", julukan Lukaku saat turun dari pesawat di bandara, Rabu (30/8) kemarin.

Sebuah penyambutan Lukaku yang luar biasa. Surat kabar olahraga Italia, Corriere dello Sports sampai memasang tajuk utama berjudul "The King" dengan foto Roma mengenakan baju bangasawan Roma.

Lakuku, yang akan mengenakan nomor punggung 90 mengaku terharu dengan penyambutan luar biasa itu, "Rasanya menggetarkan, hadirkan emosi sangat unik," katanya.

Roma memang sangat membutuhkan penyerang baru saat ini. Butuh seorang raja gol, setelah Tammy Abraham cedera panjang karena cedera lutut serius.

Memang ada Andrea Belotti yang mencetak dua gol saat Inter imbang 2-2 kontra Salernitana di laga pembuka Serie A lalu. Namun, Jose Mourinho terang-terangan tak suka dengan gaya bermain Belotti.

Situasi terasa semakin buruk bagi Giallorossi setelah kalah di laga kedua 2-1 dari Verona. Celakanya, di laga itu Paulo Dybala cedera.

Walhasil, gelandang serang asal Argentina itu akan absen saat Roma melakoni bigmatch menjamu AC Milan dalam pekan ketiga Serie A di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu (2/9) dini hari mulai pukul 01.45 WIB

Yang paling ditunggu-tunggu adalah, akankah Lukaku debut dalam bigmatch ini? Sepertinya Mourinho tak akan melakukan perjudian dengan langsung memasangnya sebagai starter.

Bagaimana pun striker asal Belgia berusia 30 tahun ini belum pernah bermain di awal musim ini. Bahkan tak pernah berlatih dengan tim utama. Dia terkena sanksi dari Chelsea sehingga hanya berlatih dengan tim Chelsea U-21.

Jadi Lukaku sepertinya tak akan langsung menjadi starter. Namun, mungkin Mou tergoda untuk mencobanya sebagai pemain pengganti nantinya.

Ini karena Roma memang sangat membutuhkan kemenangan. Terakhir kali mereka melakoni tiga laga awal musim tanpa kemenangan adalah musim 2011-12 lalu.

Mou pastinya tak mau tercatat sebagai pelatih yang menjerumuskan Giallorossi musim yang buruk itu.

Dengan cederanya Dybala, Mourinho terpaksa kembali memasang duet Belotti dengan Stephan El Shaarawy.

Duo ini tak terlalu menjanjikan terlihat setelah Roma gagal mengalahkan Selernitana, yang nota bene tim papan bawah.