Itu bukanlah gaya yang biasa diterapkan Leipzig. Klub dengan julukan Die Rotten Bullen ini justru sering menempuh jarak jelajah paling sedikit di Bundesliga.
Dan Nkunku sendiri menempuh jarak kurang dari sembilan km per pertandingan dalam tiga musim terakhir, setidaknya satu kilometer di bawah rata-rata di Liga Primer.
Kemampuan bertahan Nkunku pun minus. Dibandingkan dengan pemain Bundesliga lain di posisinya, ia berada di peringkat terbawah untuk tekel, tantangan dribel, dan blok, menunjukkan bahwa kontribusi pertahanannya kurang.
Menjadi tugas Pochettino membenahi agar Nkunku bisa bersinar di Liga Primer, dan dicintai di Chelsea, sebagaimana ia ditangisi sekarang oleh para pendukungnya di RB Leipzig. (Tribunnews/den)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.