Liga Champions
Jagoan Rider MotoGP 2023 di Final Liga Champions: Man City Minoritas, Murid Rossi Pro Inter Milan
Marc Marquez memilih Manchester City menjuarai Liga Champions, sedangkan murid Valentino Rossi seperti Bagnaia, Bezzecchi dan Bastianini pilih Inter.
TRIBUNNEWS.COM - Euforia pertandingan final Liga Champions antara Manchester City vs Inter Milan ikut merambah ke dunia balap MotoGP 2023.
Sejumlah bintang MotoGP 2023 memberikan bursa prediksi perihal siapa yang nantinya bakal menjuarai Liga Champions edisi 2022/2023.
Berkaca kepada jadwal, final Liga Champions antara Manchester City vs Inter Milan akan berlangsung di Stadion Ataturk, Turki, Minggu (11/6/2023) pukul 02.00 WIB.
Baca juga: Juara Liga Champions, Pep Guardiola Bakal Lewati Rekor Sir Alex Ferguson Sebagai Pelatih Elite Eropa
Perebutan gelar juara Liga Champions musim ini tak luput dari perhatian para pembalap MotoGP 2023 sebelum melakoni race di Sirkuit Mugello.
Tepatnya pada sesi konferensi pers, para pembalap yang terdiri Marc Marquez, Francesco Bagnaia, Maverick Vinales, Aleix Espargaro, hingga Marco Bezzecchi memberikan 'ramalan' siapa yang akan menang.
Dari 8 pembalap yang memberikan prediksi, Inter Milan dijagokan meraih gelar juara oleh empat pembalap.
Keempatnya ialah Marco Bezzeechi, Enea Bastianini, Jorge Martin, dan Francesco Bagnaia.
Sedangkan Manchester City dijagokan bisa mengkonversikan menjadi gelar juara Liga Champions oleh Marc Marquez, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales.
Menariknya, ada satu pembalap yang memilih memberikan prediksi skor yang terbilang netral, yakni Brad Binder.

Di papan yang diberikan, pembalap KTM Factory Racing ini menuliskan skor 3-3 menjadi akhir dari pertandingan Manchester City vs Inter Milan untuk kurun waktu 120 menit.
Beberapa pembalap memberikan alasan mengapa memberikan dukungan kepada Inter ataupun Manchester City. Marc Marquez misalnya, pembalap Repsol Honda ini menempatkan The Citizens sebagai jagoan karena faktor Pep Guardiola sebagai pelatih.
Pembalap Honda Marc Marquez menjagokan The Citizens juara Liga Champions musim ini dengan kemenangan 3-1 atas Inter.
"Utamanya karena faktor (Pep) Guardiola, saya senang dengan bagaimana dia cara melatih, dan seperti kalian tahu, saya juga merupakan seorang pendukung Barcelona, dan Guardiola bagian dari klub kami, Barcelona," kata Marquez, dalam video yang diunggah melalui media sosial resmi MotoGP.
Kemudian Marc Bezzecchi memberikan alasan yang mengundang gelak-tawa kenapa memilih Inter Milan. Diakui pembalap MotoGP yang doyan mengoleksi tato, dia sejatinya tak terlalu mengikuti perkembangan sepak bola.
Namun dia menjagokan Inter juga tak lepas dari faktor sang guru, Valentino Rossi yang merupakan seorang Interisti (pendukung Inter).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.