Liga Champions
Giuseppe Meazza Gelar Nobar Final Liga Champions, 43 Ribu Tiket Ludes dalam Waktu 7 Jam
Markas Inter Milan dijadikan tempat nobar Final Liga Champions, 43 ribu tiket ludes terjual dalam waktu 7 jam.
TRIBUNNEWS.COM - Markas Inter Milan yakni Stadion Giuseppe Meazza akan menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan Final Liga Champions, pada Minggu (11/6/2023) dini hari.
Final Liga Champions musim ini bakal mempertemukan Manchester City vs Inter Milan di Stadion Ataturk, Istanbul, Turki.
Duel seru Manchester City vs Inter Milan dijadwalkan kick-off pukul 02.00 WIB.
Baca juga: Final Liga Champions Man City vs Inter, Kevin de Bruyne Tak Sependapat Guardiola Soal Gelar Juara
Sediakan Layar Raksasa
Mengutip laman Football-Italia, pendukung Inter Milan ingin mendukung perjuangan timnya di Final Liga Champions dengan menggelar nobar.
Keinginan Interisti nampak didengar oleh Inter Milan yang membuka markasnya Stadion Giuseppe Meazza untuk nonton Final Liga Champions.
Buktinya layar raksasa akan dipasang di salah satu ujung stadion, itulah mengapa kapasitas maksimum ditetapkan menjadi 43.000.
Kemungkinan layar itu berukuran 400 meter persegi dan ditempatkan di area tribun Primo Anello Arancio.

Tiket Ludes
Namun sejumlah kecil tiket yang tersedia untuk para penggemar masing-masing tim.
Pendukung akan dapat duduk di tribun atau bahkan berdiri di lapangan tertutup untuk menikmati permainan.
Semua tiket terjual habis dalam waktu tujuh jam setelah penjualan dibuka secara online.
Nyatanya pembeli tiket juga memiliki keluhan karena sulit dalam proses pembayaran virtual.
Acara serupa telah dilakukan lebih dahulu oleh pendukung AS Roma saat menyaksikan timnya bermain di Final Liga Eropa.
Sayangnya AS Roma harus kalah dari Sevilla melalui babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1 selama waktu normal 90 menit.
Adapun pendukung Fiorentina juga menggelar nobar dengan titik kumpul di Stadion Franchi.
Fiorentina akan bertemu West Ham di Final Conference League.

Belum Tentukan Tandem Lautaro Martinez
Simone Inzaghi dihadapkan dalam dilema besar menjelang final Liga Champions kontra Manchester City.
Mantan striker Timnas Italia tersebut belum bisa menentukan pendamping Lautaro Martinez.
Inzaghi belum menentukan antara Romelu Lukaku atau Edin Dzeko yang tampil line-up utama.
Inzaghi kerap mengatur rotasi striker dalam lima pertandingan terakhir Inter Milan.
Hanya nama Lautaro Martinez yang rutin tampil sebagai striker utama Nerazzurri.
Sedangkan Lukaku dan Dzeko kerap bergantian menjadi partner-nya.
Saat ditanya wartawan, Inzaghi belum bisa memberikan jawaban.
Dilansir melalui laman resmi klub, pelatih 47 tahun tersebut mengaku akan melihat perkembangan saat sesi latihan sebelum menentukan pilihannya.
"Saya belum memutuskan, masih dalam tahap pemilihan," ujar Inzaghi pada Senin (5/6/2023).
"Dalam dua bulan terakhir saya merotasi striker, dan itu berhasil membawa performa baik Inter Milan."
"Masih banyak sesi latihan yang harus dilakukan."
"Setiap hari saya (sebagai pelatih) dapat berubah pikiran," tuturnya.
"Dilema ini akan saya bawa menjelang hari pertandingan," tutup Inzaghi.
(Tribunnews.com/Ipunk)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.