Real Madrid vs Man City Liga Champions: The Citizens Punya Obat Penawar Racun Los Blancos

Jika Manchester City ingin berhasil dalam pertandingan ini, mereka hampir pasti harus membuat Vinicius Junior tetap diam.

Menilik cara bermain Walker musim ini hal yang paling menonjol ialah dari segi clearances-nya di Liga Champions.

Tercatat Walker memperoleh nilai 1.5 clearances per game di Liga Champions, dikutip dari WhoScored.

Hal tersebut berbanding terbalik dengan nilai bek elit Real Madrid, Dani Carvajal.

Dani Carvajal saja di Liga Champions hanya mendapatkan nilai sebesar 1.0 dari segi clearances.

Jika Walker berhasil meredam gaya permainan Vinicius, bisa saja Man City lebih diunggulkan menang atas Real Madrid di kandang nanti.

Ancelotti Lebih Berfokus ke Gaya Permainan City Daripada Haaland

Selain peran Walker yang penting, City juga diunggulkan karena pelatih Real Madrid Ancelotti lebih waspadai gaya permainan The Citizens dari pada mesin golnya, Erling Haaland.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Ancelotti lewat laman resmi Real Madrid.

Keberadaan Haaland ini turut menjadi perhatian tersendiri bagi Ancelotti. Namun ia menegaskan Manchester lebih dari sekadar Haaland, sehingga tak akan manjaga si Manusia Robot secara individu saja.

"Jelas Haaland adalah pemain yang sangat berbahaya," kata Ancelotti.

“Dia menunjukkan kualitas yang mengesankan, terutama dengan mencetak gol."

"Tapi hanya berbicara tentang Haaland berarti tidak berbicara tentang tim lengkap yang memainkan sepakbola bagus, bertahan dengan baik, menyerang, yang punya ide," kata Ancelotti.

"Kami tidak menyiapkan pertandingan untuk menghentikan Haaland tetapi untuk menghentikan tim yang tampaknya tak terbendung. Tapi, saya pikir kami memiliki peluang untuk memiliki permainan yang setara dan yang bisa kami menangkan," sambungnya.

Menurutnya, bergabungnya Haaland di musim ini telah menjadikan Man City tim dengan skuad yang lebih solid dan komplet.