Sabtu, 4 Oktober 2025

Liga Champions

Nasib Identik Arsenal, PSG & Barcelona Musim Ini: Melejit di Liga Sendiri, Jadi Pecundang di Eropa

Nasib identik sepertinya dirasakan Arsenal, PSG dan Barcelona dalam mengarungi kompetisi musim ini, dimana mereka kompak jadi pecundang di Eropa.

GLYN KIRK / AFP
Gelandang Arsenal asal Norwegia Martin Odegaard (2R) dan rekan setimnya bereaksi setelah adu penalti di babak 16 besar Liga Eropa UEFA, pertandingan sepak bola leg kedua antara Arsenal dan Sporting Lisbon di Stadion Emirates di London pada 16 Maret 2023. Sporting Lisbon memenangkan pertandingan 5-3 melalui adu penalti. Glyn KIRK / AFP 

Sama seperti Arsenal, nasib Barcelona juga tak kalah menyakitkan.

Gelandang Spanyol Barcelona Sergi Roberto (kedua kanan) berdebat dengan gelandang Manchester United Portugis Bruno Fernandes (kanan) setelah ia membersihkan bola dan menyentuh gelandang Barcelona Belanda Frenkie de Jong (tak terlihat) selama babak sistem gugur Liga Eropa UEFA play-off pertandingan sepak bola leg kedua antara Manchester United dan FC Barcelona di stadion Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 23 Februari 2023.
Gelandang Spanyol Barcelona Sergi Roberto (kedua kanan) berdebat dengan gelandang Manchester United Portugis Bruno Fernandes (kanan) setelah ia membersihkan bola dan menyentuh gelandang Barcelona Belanda Frenkie de Jong (tak terlihat) selama babak sistem gugur Liga Eropa UEFA play-off pertandingan sepak bola leg kedua antara Manchester United dan FC Barcelona di stadion Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 23 Februari 2023. (Oli SCARFF / AFP)

Bahkan, Barcelona harus tersingkir dua kali di dua kompetisi Eropa yang berbeda pada musim ini.

Setelah gagal lolos ke babak sistem gugur Liga Champions, Barcelona ternyata juga tersingkir di fase play-off Liga Eropa melawan Manchester United.

Dua momen menyakitkan itu akhirnya membuat perjuangan Barcelona untuk bisa terbang tinggi di daratan Eropa otomatis sirna.

Fakta tersebut seakan berkebalikan dengan situasi yang dihadapi Barcelona di Liga Spanyol.

Barcelona mendadak menjadi tim yang sulit dikalahkan dan tak mudah untuk dibobol pada musim ini.

Terbukti, Barcelona saat ini masih memimpin perebutan gelar juara Liga Spanyol, dengan keunggulan sembilan poin dari Real Madrid.

Barcelona juga mampu menceploskan 47 gol dan kebobolan 8 gol saja dari 25 laga yang telah dilakoni.

Performa Barcelona ketika bermain di liga sendiri seakan berbanding terbalik dengan penampilan mereka di tanah Eropa.

Beruntung, Barcelona masih punya kans untuk bisa menjadi juara Copa Del Rey pada akhir musim ini, selain Liga Spanyol.

Hal sama juga terjadi dalam skuat PSG yang lagi-lagi gagal di Liga Champions.

Gelandang Paris Saint-Germain Italia Marco Verratti (kanan) dilanggar oleh gelandang Jerman Bayern Munich Joshua Kimmich selama babak 16 besar Liga Champions UEFA, pertandingan sepak bola leg kedua FC Bayern Munich v Paris Saint-Germain FC di Munich, Jerman selatan, pada 8 Maret 2023.
Gelandang Paris Saint-Germain Italia Marco Verratti (kanan) dilanggar oleh gelandang Jerman Bayern Munich Joshua Kimmich selama babak 16 besar Liga Champions UEFA, pertandingan sepak bola leg kedua FC Bayern Munich v Paris Saint-Germain FC di Munich, Jerman selatan, pada 8 Maret 2023. (FRANCK FIFE / AFP)

Kekalahan agregat tiga gol tanpa balas melawan Bayern Munchen membuat PSG tersingkir di 16 besar Liga Champions.

Ambisi untuk bisa memenangkan gelar perdana Liga Champions akhirnya sirna lagi setelah disingkirkan Bayern Munchen.

Kondisi berbeda dijalani PSG saat mendominasi Liga Prancis pada musim ini.

Tim berjuluk Les Parisiens itu saat ini masih berada pada posisi pertama dengan koleksi 66 poin dari 27 laga.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved