Selasa, 7 Oktober 2025

Liga Champions

Potter Pusing, Terlanjur Belanja Jor-joran, Chelsea Cuma Bisa Daftarkan 3 Pemain di Liga Champions

Terlanjur belanja banyak pemain, Chelsea hanya bisa daftarkan tiga nama personel anyarnya ke skuad Liga Champions.

GLYN KIRK / IKIMAGES / AFP
Pelatih kepala Chelsea, Graham Potter (kanan) bereaksi selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Manchester City di Stamford Bridge di London pada 5 Januari 2023. 

Enam nama yang tersisa masih memusingkan Potter untuk menentukan pilihannya.

Enzo Fernandez sebagai rekrutan termahal The Blues disebut bakal otomasi jadi pilihan pertama.

Enzo Fernandez resmi bergabung ke Chelsea
Enzo Fernandez resmi bergabung ke Chelsea (instagram/enzojfernandez)

Begitu juga dengan Mykhailo Mudryk yang berbanderol 88 juta pounds (sekitar Rp1,61 triliun).

Potter juga bisa membawa Joao Felix yang sudah cukup kenyang pengalaman di Liga Champions.

Jika tiga pemain tersebut terpilih, nama-nama seperti David Datro Fofana, Noni Madueke, dan Benoit Badiashile harus mengalah.

Namun, masalah ini hanya dihadapi Chelsea di Liga Champions, mengingat Liga Inggris tidak memiliki peraturan batas pemain yang bisa didaftarkan.

Potter Pusing dengan Gemuknya Skuad Chelsea

Pelatih Chelsea memiliki pekerjaan rumah besar setelah mendatangkan banyak pemain di bursa transfer musim dingin.

Pasalnya, dengan kehadiran delapan nama baru, kini kondisi skuad chelsea dihuni oleh 33 pemain di dalam tim.

Sehingga Potter bertanggung jawab menjaga suasana ruang ganti agar tetap kondusif di tengah persaingan posisi, dan juga memberi waktu bermain yang ideal kepada setiap pemainnya.

Graham Potter juga mengakui akan ada percakapan yang kurang nyaman saat ia menjelaskan situasi tim ke sejumlah pemain.

"Jika Anda membelanjakan uang, kebisingan eksternal meningkat," kata Graham Potter yang dikutip dari Metro.co.uk.

"Ini mengasyikkan, dan ujian bagi saya dan staf."

"Kami memiliki banyak pemain bagus, kami membutuhkan kompetisi yang sehat tetapi terkadang akan ada rasa frustrasi."

"Akan ada beberapa pertanyaan dan percakapan yang canggung karena hanya 11 yang bisa bermain dan Anda hanya bisa memiliki jumlah tertentu di skuad hari pertandingan Anda."

"Ini tentang jujur, terbuka dan transparan, dan menghormati fakta bahwa orang ingin bermain."

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved