Liga Inggris
Man City Vs Brighton : Erling Haaland Siap Cetak Gol Lagi Setelah Laju Gol, Tertahan Lawan Liverpool
Erling Haaland siap masuk jalur cetak gol lagi, Golnya Tertahan saat City kalah 1-0 dari Liverpool. Bek Brighton klaim siap menahan amukan Haaland.
TRIBUNNEWS.COM- Bek Brighton, Joel Veltman sudah punya rencana bagaimana caranya menghentikan bomber Manchester City, Erling Haaland, saat kedua tim bertemu dalam pekan ke-13 Liga Primer di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (22/10) malam ini.
Skuat Manchester City yang dilatih Pep Guardiola sebelumnya menderita kekalahan pertama musim ini, setelah ditekuk Liverpool 1-0 lewat gol semata-wayang Mohamed Salah di Anfield (16/10) lalu.
Mesin gol Manchester City, Erling Haaland pun gagal mencetak gol untuk pertama kalinya dalam tujuh pertandingan liga berturut-turut.
Striker asal Norwegia ini tidak dapat menemukan cara melewati Kiper Alisson untuk mencetak gol ke-16-nya musim ini.
City sekarang berselisih empat poin dari Arsenal di puncak klasemen sementara yang sudah mengoleksi 27 poin.
The Citizens wajib menang di laga ini untuk mendekatkan diri kembali kepada The Gunners yang di laga sebelumnya menekuk Leicester City 0-1.
Baca juga: 5 Penyerang Terbaik di Premier League Musim 2022/2023, Performa Erling Haaland Tak Terbendung
Haaland pastinya bakal tetap menjadi andalan.
Namun, Veltman mengklaim, dia dan rekan-rekannya sudah mempelajari benar bagaimana caranya meredam keganasan striker raksasa dengan tinggi 194 cm ini.
Dia mengaku sudah menonton laga City kontra Liverpool, dan kontra Bournemouth dimana Haaland dibikin mandul tak cetak gol.
Bek Brighton mengatakan kepada outlet Belanda Trouw (via Sport Witness).
“Saya menonton City vs United tempo hari, di mana Haaland mencetak hat-trick itu. Dia menyambut assists Kevin De Bruyne, dengan meregangkan kaki sepenuhnya dan memasukkan bola ke tiang jauh, itu jelas sulit ditahan bek mana pun," tuturnya.
“Dia juga sering berlari, dan meliuk-liuk untuk masuk ke kotak penalti. Ini sulit (menahannya). Kita sering melihat seorang striker yang tinggi besar dengan teknik biasa-biasanya. Tapi Haaland punya segalanya," ujar bek asal Belanda berusia 30 tahun ini.
Veltman lantas mengambil kesimpulan: salah satu cara mematikan Haaland adalah menjepitnya seperti "sandwich".
"Mungkin kita harus 'menjepit' dia, dengan gelandang agresif di depannya, dan bek kuat di belakangnya," kata Veltman.
Teorinya seperti demikian. Namun, dalam praktiknya tentu tak semudah membalikkan tangan.
Dalam analisa legenda Arsenal, Paul Merson, yang membuat Haaland jadi tajam adalah karena servis memuaskan dari para gelandang City.
"Semua orang membicarakan tentang betapa hebat dan supernya dia dan betapa bagusnya pergerakan dan seberapa kuat dia, tetapi jika dia tidak mendapatkan bola yang matang, dia tak akan bisa apa-apa," ujar Merson.