transfer pemain
Chelsea Akan Menjual Romelu Lukaku, Telah Memulai Pembicaraan dan Negosiasi dengan Inter Milan
Impian Romelu Lukaku yang pernah mengungkapkan keinginannya untuk bergabung kembali dengan Inter Milan tampaknya bisa menjadi kenyataan.
TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Impian Romelu Lukaku yang pernah mengungkapkan keinginannya untuk balik lagi dari Chelsea ke Inter Milan tampaknya bisa menjadi kenyataan.
Chelsea dilaporkan telah memulai negosiasi dengan Inter Milan terkait rencana penjualan Romelu Lukaku.
Dikutip dari livesoccertv, Chelsea akan memulai pembicaraan dengan Inter mengenai potensi penjualan Lukaku.
The Blues ingin mengurangi kerugian mereka dan berpisah dengan striker asal Belgia itu.
Chelsea telah membuka kemungkinan untuk meminjamkan Romelu Lukaku ke Inter, sebuah laporan dari Italia telah mengungkapkan.
Kedua klub akan mengadakan diskusi dalam beberapa hari mendatang untuk menemukan solusi karena striker berusia 29 tahun itu ingin kembali ke Inter Milan.
Kisah dongeng Lukaku kembali ke Chelsea bukan pertanda baik baginya dalam beberapa bulan terakhir.
Dengan tindakannya yang seharusnya membuatnya tidak populer di antara basis penggemar klub.
Setelah menyelesaikan kepindahan dengan nilai transfer fantastis seharga €115 juta (Rp 1,8 triliun) kembali ke klub masa kecilnya.
Pemain internasional Belgia telah kesulitan untuk berjuang agar bisa tampil mengesankan dan mendapatkan tempat reguler di tim inti.
Sebuah wawancara yang tersebar dengan Sky Italia menjelang akhir tahun lalu, telah membuat masa tinggal sang striker dengan klub London tak tertahankan dengan keinginannya untuk memenangkan kembali para penggemar terbukti sia-sia.
Dengan hubungan antara kedua belah pihak yang sekarang benar-benar terputus, Lukaku - yang mengakhiri musim dengan 15 gol di semua kompetisi - diharapkan untuk pindah.
Menurut sebuah laporan oleh Sky Italia, sang striker sangat ingin bersatu kembali dengan mantan rekan satu timnya di Inter Milan.
Sampai-sampai dia telah mengirim pesan publik dan pribadi ke klub sejak Natal.
Juga diklaim bahwa dia telah menelepon mantan rekan setimnya, pelatih, direktur dan presiden, karena dia akan melakukan semua yang dia bisa untuk meninggalkan Chelsea.