Liga Italia
Dicap Sia-siakan Talenta, Rafael Leao Suka Bikin Pelatih Legendaris AC Milan Ngamuk
Pelatih asal Italia, Fabio Capello, sering marah-marah sendiri jika melihat permainan Rafael Leao bersama AC Milan.
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih legendaris AC Milan, Fabio Capello, suka geregetan melihat gaya permainan Rafael Leao.
Menurut pelatih yang pernah membesut Timnas Inggris itu, Leao dinilai kurang perhatian atas potensi yang dia miliki.
Eks Allenatore AS Roma ini menyayangkan talenta yang dimiliki rekan senegara Cristiano Ronaldo tersebut.
Baca juga: Liga Italia: Giroud Cuma Jago Kandang, AC Milan Butuh Bomber yang Bisa Terabas Segala Medan
Baca juga: Adu Mekanik antara Inter dan AC Milan, Siapa Lebih Layak Rengkuh Trofi Liga Italia?

Sejak dipinang AC Milan dari Lille musim 2019, Rafael Leao perlahan menjadi pilar permainan Stefano Pioli.
Awalnya, penyerang Timnas Portugal itu mengamban posisi sebagai striker tunggal.
Akan tetapi Pioli yang mengemban tugas sebagai pelatih Rossoneri menyadari sang pemain kurang maksimal ketika diplot sebagai ujung tombak permainan.
Walhasil, Pioli memilih menggesernya sebagai penyerang sayap.
Perubahan yang dilakukan pun menunjukkan hasil. Kecepatan, fisik, dan naluri pemain berusia 22 tahun ini lebih terasah.
Tak hanya piawai untuk urusan mencetak gol, manuver pemain kelahiran Almada, Portugal ini juga kerapkali memanjakan barisan penyerangan Rossoneri melalui umpannya.
Musim ini saja, Leao sudah bermain 31 laga dan menyumbang 10 gol dan lima assist untuk tim kesayangan Milanisti ini.
Namun menanjaknya performa pemain muda andalan Milan ini justru tak membuat Fabio Capello kagum.
Baginya, sang penyerang sayap masih menyia-nyiakan skill dan bakat yang dimiliki.
"Dia belum memahami potensi yang dimilikinya," buka Fabio Capello, seperti yang dikutip dari laman Sky Sport Italia.
"Permainannya ini masih setengah-setengah, kadang dia juga membuatku marah."
Capello kemudian mengandaikan jika dirinya adalah pelatih tim lawan. Maka Leao merupakan pemain yang kurang panas diwaspadai.
