Kamis, 2 Oktober 2025

Liga Inggris

Mikel Arteta Mengaku Salah Menilai Kemampuan Eddie Nketiah, Ini Katanya Usai Eddie Cetak 2 Gol

PELATIH Mikel Arteta mengakui telah salah menilai kemampuan Eddie Nketiah. Selama ini, dirinya lebih banyak menyimpan striker 22 tahun itu.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
IAN KINGTON / AFP
Manajer Arsenal Spanyol Mikel Arteta memberi isyarat di pinggir lapangan 

TRIBUNNEWS.COM, LONDON- PELATIH Mikel Arteta mengakui telah salah menilai kemampuan Eddie Nketiah.

Selama ini, dirinya lebih banyak menyimpan striker 22 tahun itu di bangku cadangan, hingga kemampuannya jadi tak optimal.

"Jika ada satu pemain yang saya perlakukan tak adil, maka pemain itu adalah Eddie. Dia telah memberikan segalanya. Jadi, jika Eddie kurang banyak bermain selama ini, maka itu adalah salah saya," kata Arteta di situs Arsenal.

"Sebagai manajer, saya telah kehilangan sesuatu, atau tak punya cukup keberanian untuk menurunkannya lebih sering. Hari ini, dia telah menunjukkan betapa salahnya saya selama ini," ujar pelatih asal Spanyol ini mengakui.

Mohamed Elneny dan Rob Holding -- yang juga jarang bermain-- layak diapresiasi atas penampilan mereka kontra Chelsea.

Arteta menjelaskan bahwa Nketiah, Elneny serta Holding, telah memperlihatkan etos kerja maksimal dalam setiap latihan.

“Sama dengan Elneny dan Rob Holding. Karena itulah kami memenangkan pertandingan hari ini.. Saya suka semangat para pemain ini. Mereka benar-benar berkembang,” ujar Arteta.

Pembuktian Eddie Nketiah

Banyak hal yang dibuktikan Eddie Nketiah lewat dua golnya ke gawang Chelsea saat Arsenal menang 2-4 dalam lanjutan Liga Primer di Stadion Stamford Bridge, London, Kamis (21/4) dini hari.

Kepada Chelsea, dia membuktikan dirinya sebenarnya tak pantas dilepas setelah menuntut ilmu di sana selama tujuh tahun (2008-2015).

Pada usia 15 tahun, karena dinilai kurang mumpuni dia dilepas, dan langsung disambut Arsenal.

"Saya pikir dua gol itu jadi sedikit istimewa. Saya di Chelsea sampai U14, dan kemudian dilepas. Terus terang ada sedikit rasa dendam untuk kembali datang ke sana, dan membuktikan diri," kata Eddie di Sky Sports.

Untuk Arsenal, Eddie membuktikan dirinya sebenarnya pantas untuk mendapatkan jatah menjadi starter lebih banyak.

Musim ini, striker berusia 22 tahun tersebut hanya kebagian jatah dua kali jadi starter di Liga Primer. 13 kali lainnya hanya jadi pemain pengganti.

Pelatih Mikel Arteta lebih memercayainya turun di level Piala FA, dimana Eddie empat kali jadi starter (lima main) dengan sumbangan lima gol.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved