Selasa, 7 Oktober 2025

Super Pandit

Lolos Tidaknya Chelsea ke Semi Final Liga Champions, Thomas Tuchel Tetap Juru Taktik Terbaik Dunia

Thomas Tuchel terlihat emosi bukan main kala anak asuhnya, Chelsea harus tersingkir di babak 8 besar Liga Champions oleh Real Madrid.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Claudia Noventa
ADRIAN DENNIS / AFP
Reaksi pelatih kepala Chelsea dari Jerman Thomas Tuchel selama pertandingan sepak bola leg pertama Perempat final Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Real Madrid di stadion Stamford Bridge di London, pada 6 April 2022. ADRIAN DENNIS / AFP 

Hebatnya, 3 trofi bergengsi tersebut, sukses Tuchel sumbangkan untuk Chelsea hanya dalam kurun waktu 382 hari, luar biasa!

Perfoma mentereng musim lalu pun sukses ia pertahankan hingga musim 2021/2022, Chelsea sukses lolos ke babak 16 besar Liga Champions serta bertengger di papan atas klasemen Liga Inggris untuk memberebutkan gelar juara bersama Manchester City dan Liverpool.

Ya, tangan dingin Tuchel memang mampu membuat Chelsea dapat bermain menyerang dan bertahan dengan sama baiknya.

Baca juga: Persija Jakarta Resmi Perpanjang Kontrak Maman dan Tony, Ini Statistik Permainannya di BRI Liga 1

Tuchel benar-benar berhasil membuat Chelsea menjadi tim kuat yang sulit untuk dikalahkan.

Formasi tiga bek yang diterapkannya tidak membuat Chelsea bermain bertahan.

Justru sebaliknya, saat ini Chelsea menjadi tim ketiga paling produktif di Liga Inggris dengan torehan 45 gol.

Eks pelatih Barcelona yang baru saja dipecat akhir tahun lalu, Ronald Koeman, adalah salah satu orang yang terkesan dengan strategi Tuchel di Chelsea.

Reaksi pelatih Barcelona Belanda Ronald Koeman selama pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Rayo Vallecano de Madrid dan FC Barcelona di stadion Vallecas di Madrid pada 27 Oktober 2021.
Reaksi pelatih Barcelona Belanda Ronald Koeman selama pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Rayo Vallecano de Madrid dan FC Barcelona di stadion Vallecas di Madrid pada 27 Oktober 2021. (OSCAR DEL POZO / AFP)

Baca juga: Mewahnya Skuat Persib di Liga 1 Musim Depan, Duet Ciro & David Disokong Pemain Berlabel Timnas

Menurut Koeman, Tuchel sukses menerapkan 3-5-2 dengan sempurna untuk The Blues.

"Hasil terbaik yang didapat Barcelona tahun lalu adalah ketika memakai 3-5-2," tutur Koeman seperti dikutip dari Football365.

"Kami berhasil memaksimalkan Sergio Busquets, kami memiliki beberapa penyerang yang tersedia,"

“Chelsea adalah panutan, mereka bermain dalam 3-5-2, tetapi tidak defensif," tambah pria asal Belanda itu.

Sebelum melatih Chelsea, Tuchel sudah dikenal sebagai pelatih hebat dan kaya taktik.

Itu yang membuat ia mampu beradaptasi dengan cepat bersama Chelsea dan membuat The Blues menjadi sekuat sekarang.

Karier Thomas Tuchel sebelum di Chelsea dan hubungannya dengan Rangnick

Bisa dibilang, karier kepelatihan Thomas Tuchel adalah andil besar dari pelatih Manchester United sekarang, Ralf Rangnick.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved