Super Pandit
Peran Klub Liga 1 Sumbangkan Pemain Muda untuk Timnas Indonesia, Persija & PSIS Paling Berdampak
Juru taktik Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikenal begitu berani untuk memilih pemain muda guna mengisi skuat pilihannya.
TRIBUNNEWS.COM - Juru taktik Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikenal begitu berani untuk memilih pemain muda guna mengisi skuat pilihannya.
Pada gelaran Piala AFF 2021 saja, Shin Tae-yong lebih mempercayakan memanggil para pemain muda potensial dari pada para langganan Timnas sebelumnya.
Nama-nama seperti Pratama Arhan (19), Alfeandra Dewangga (19), Ramai Rumakiek (19), Muhammad Riyandi (21), Rachmat Irianto (22), Witan Sulaeman (20), hingga Syahrian Abimanyu (22).
Baca juga: Tembus Piala AFF, Ketua Komisi X DPR Nilai Timnas Futsal Layak ke SEA Games 2022
Baca juga: Perjuangan Timnas Futsal Indonesia Sudah Maksimal Di Piala AFF Futsal 2022 Kata Manajer Tim
Deretan pemain muda yang disebutkan di atas mampu Tae-yong kombinasikan dengan segelintir pemain senior yang ia panggil, seperti Evan Dimas, Ryuji Utomo, Victor Igbonefo, hingga juru gedor milik Persib Bandung, Ezra Walian.
Bukannya tanpa alasan, Shin Tae-yong mengutamakan pemain-pemain muda untuk membuat regenerasi pemain Timnas Garuda di masa depan.
Ia mempunyai rencana jangka panjang bersama Indonesia di lima hingga sepuluh tahun ke depan.

Baca juga: Shin Tae-yong Yakin Timnas Indonesia U-23 Tembus Final SEA Games hingga Curhatan Marc Klok
Baca juga: Tembus Piala AFF, Ketua Komisi X DPR Nilai Timnas Futsal Layak ke SEA Games 2022
Hal tersebut membuat ia tak kesulitan untuk memilih skuatnya dalam helatan SEA Games 2022 di Vietnam mendatang.
"Kami terdiri dari banyak pemain muda, yang harus kami lakukan adalah bermain sesuai keinginan kami," kata Shin Tae-yong dilansir laman resmi PSSI.
"Kami akan melakukan yang terbaik dengan para pemain ini sampai akhir, kami akan berjuang di lima tahun atau sepuluh tahun ke depan," Pungkasnya.
Keberainan Shin Tae-yong mempercayakan pemain muda untuk mengisi skuatnya tak lepas dari peran klub-klub di Indonesia yang begitu gencar memainkan para pemain muda di kompetisi musim ini.
Klub-klub mentereng seperti Persija Jakarta, PSIS Semarang, TIRA Persikabo, hingga Borneo FC adalah klub yang memiliki banyak pemain muda di dalam skuat, rata-rata usia skuat mereka tak lebih dari 25 tahun.
Yang menjadi pertanyaan, bagaimana para klub Indonesia mendapatkan dan mengorbitkan para pemain muda mereka?
Baca juga: Hasil Final Piala AFF Futsal 2022: Runtuboy Gagal Penalti, Timnas Indonesia Akui Kemenangan Thailand
Pemandu Bakat (Scout)
Scout merupakan aspek penting untuk klub sepak bola dalam mencari bakat-bakat muda potensial yang ada di penjuru negeri.
Klub-klub eropa seperti Udinese, Brussia Dortmund, hingga Atalanta adalah klub dengan sistem scout terbaik saat ini.