Super Pandit
100 Gol Liga Inggris Sadio Mane dan Kisah Sepatu Usangnya yang Diremehkan
Sadio Mane, bocah dari kota kecil di Senegal bernama Bambali, yang sukses menjadi bintang di Liga Primer Inggris.
TRIBUNNEWS.COM - Sadio Mane sukses menyumbangkan satu gol dalam kemenangan Liverpool saat bertandang ke kandang Watford, Vicarage Road dalam pekan ke delapan Liga Primer Inggris 2021/2022.
Satu gol yang disarangkan Mane ke gawang Ben Foster menggenapkan torehan golnya di Liga Primer Inggris menjadi 100 gol.
Dengan rincian, 79 gol bersama Liverpool dan 21 gol saat winger asal Senegal tersebut masih berseragam southampton.
Dirinya juga masuk dalam tiga besar orang afrika dengan jumlah gol terbanyak di Liga Primer Inggris, sang winger berada di bawah Didier Drogba (104) dan rekannya di Liverpool, Mohamed Salah (104).

Baca juga: Magis Roberto Firmino di Liverpool, Sutradara & Goal Getter Taktik Klopp, Layani Mo Salah Juga Mane
Baca juga: Hal-Hal Menarik Saat Liverpool Gunduli Watford 5-0, 100 Gol Mane Tanpa Penalti, Salah Samai Drogba
Perjalanan Mane dalam menitihkan karir untuk pesepakbola hebat seperti sekarang dilaluinya dengan berbagai jalan terjal.
Sadio Mane lahir di Sedhiou, Senegal tahun 1992. Ia diberarkan di desa kecil bernama Bambali, begitu jauh dari pusat kota di Senegal.
Mane kecil hidup penuh dengan kesusahan, kedua orang tua Mane begitu miskin hingga ia harus dititipkan kepada pamannya.
“Kedua orang tua saya sangat miskin. mereka selalu kesulitan untuk memberi saya makan,” kata Mane dilansir Shereefdeen Sawe.
Tinggal bersama sang paman, membuat Mane berada di lingkungan yang tepat, ia menjadi bocah yang begitu aktif bermain sepak bola bersama teman seusianya.
Namun, ia memainkan si kulit bundar bukan di lapangan, melainkan di jalanan sekitar rumah sang paman.
Mane merupakan seorang bocah yang menggilai sepak bola, tak hanya memainkannya, tapi ia tak pernah absen untuk menonton pertandingan sepak bola di televisi.
Pemain berpostur 175 cm itu merupakan penggemar Liga Inggris, hampir seluruh pertandingan yang disiarkan di televisi selalu ia tonton.
Mane juga mengaku bahwa cita-citanya dari kecil adalah menjadi seorang pesepakbola profesional yang bermain di liga terbaik di dunia tersebut.
"Saya adalah pecinta Liga Inggris, kau tahu? saya hampir tak pernah absen menonton pertandingannya," kata Mane.
"Cita-cita saya dari dahulu adalah bermain disana (Liga Inggris), mimpi yang luar biasa dan harus saya capai," lanjut kapten timnas Senegal tersebut.