Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Champions

Prediksi Shakhtar vs Inter Milan Liga Champions: Nerazzurri Turun Pamor, Dzeko cs Masih Kurang Gacor

Inter Milan dituntut lebih klinis dalam memanfaatkan peluang jelang laga Liga Champions fase grup melawan Shakhtar Donetsk.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
ANDREAS SOLARO / AFP
Pemain depan Inter Milan asal Bosnia Edin Dzeko merayakan (2R) dengan rekan setimnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara ACF Fiorentina dan Inter Milan di Stadion Artemio Franchi di Florence, pada 21 September 2021. 

"Inter Milan saya rasa memiliki intestitas penyerangan dan permainan yang lebih baik ketimbang musim lalu. Bahkan mereka mempunyai pemain kuat seperti Nicolo Barella," tegas Bergomi, dikutip dari laman Sempre Inter.

"Namun seperti masalah sebelumnya, Inter Milan terlalu banyak membuang peluang. Ini bukan masalah kemenangan, namun bagian dari sebuah tim untuk proses meraih tiga poin." tegasnya.

Pelatih Inter Milan Italia Simone Inzaghi bereaksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Sampdoria dan Inter Milan di Stadion Luigi Ferraris di Genoa pada 12 September 2021.
Pelatih Inter Milan Italia Simone Inzaghi bereaksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Sampdoria dan Inter Milan di Stadion Luigi Ferraris di Genoa pada 12 September 2021. (Marco BERTORELLO / AFP)

Masalah kedua yang dimiliki La Beneamata adalah tak memiliki soliditas permainan.

Inter era Conte memang sdikit mengedepankan kekuatan untuk urusan pertahanan. Wajar kala itu Nerazzurri bermain lebih defensif ketika sudah mampu leading.

Namun saat ini sedikit berbeda. Permainan terbuka yang diusung Inzaghi membuka celah baru bagi pertahanan La Beneamata.

"Inter Milan saat ini kehilangan soliditas permainan yang berakibat banyak pada sisi pertahanan."

"Bedanya dengan musim ini, Inter bermain lebih tinggi untuk garis pertahanan, namun imbasnya justru kesulitan ketika harus menorehkan cleansheet," tegas Bergomi.

Nerazzurri tak begitu banyak merubah kerangka tim di musim lalu ketika menjadi juara Liga Italia.

Milan Skriniar, De Vrij maupun Bastoni masih mengawal lni belakang klub.

Meski kehilangan Achraf Hakimi, namun Dumfries sebagai pengganti dinilai memiliki kemampuan yang tak kalah apiknya.

Dua kondisi ini menjadi sorotan bagi Inter Milan jelang bentrok melawan Shakhtar.

Jika De Zerbi mengetahui situasi ini, bukan tak mungkin, kekalahan beruntun bakal dialami Nerazzurri di ajang Liga Champions musim ini.

Skuat Inter Milan Lawan Shakhtar

Kiper: 1 Handanovic, 21 Cordaz, 97 Radu.

Bek: 6 de Vrij, 11 Kolarov, 13 Ranocchia, 32 Dimarco, 33 D'Ambrosio, 36 Darmian, 37 Skriniar, 95 Bastoni.

Gelandang: 2 Dumfries, 5 Gagliardini, 8 Vecino, 14 Perisic, 20 Calhanoglu, 22 Vidal, 23 Barella, 77 Brozovic.

Penyerang: 7 Sanchez, 9 Dzeko, 10 Lautaro, 19 Correa.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved