Jumat, 3 Oktober 2025

Liga Spanyol

Pep Rekomendasikan Muridnya Gantikan Koeman di Barcelona, Sosok Berpengaruh di Eropa, Bukan Xavi

Mantan pelatih Blaugrana, Pep Guardiola punya satu nama yang pantas menggantikan Ronald Koeman di kursi kepelatihan Barcelona. Dia adalah Eric Ten Hag

PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP
Pelatih Ajax Belanda Erik Ten Hag memimpin sesi latihan di stadion Jose Alvalade di Lisbon pada 14 September 2021 menjelang pertandingan sepak bola putaran pertama grup C UEFA Champions Leage melawan Sporting. 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan pelatih Blaugrana, Pep Guardiola punya satu nama yang pantas menggantikan Ronald Koeman di kursi kepelatihan Barcelona.

Dia adalah Erik Ten Hag.

Laporan El Nacional menyebutkan, Barcelona tengah merencanakan masa depan tanpa Ronald Koeman.

Barcelona mengalami jendela transfer musim panas yang begitu pelik karena gagal mempertahankan Lionel Messi.

Baca juga: Santer Dikabarkan Lengser dari Barcelona, Ronald Koeman Akhirnya Buka Suara

Pelatih Barcelona asal Belanda Ronald Koeman menyaksikan pertandingan sepak bola babak pertama grup E Liga Champions UEFA antara Barcelona dan Bayern Munich di stadion Camp Nou di Barcelona pada 14 September 2021.
Pelatih Barcelona asal Belanda Ronald Koeman menyaksikan pertandingan sepak bola babak pertama grup E Liga Champions UEFA antara Barcelona dan Bayern Munich di stadion Camp Nou di Barcelona pada 14 September 2021. (LLUIS GENE / AFP)

Tim Catalan juga kehilangan Antoine Griezmann meskipun sejumlah pemain baru berdatangan. Tetapi Barcelona belum konsisten di liga sejauh ini, bahkan menerima kekalahan menyakitkan dari Bayern Munchen di Camp Nou.

Presiden klub Barcelona, Joan Laporta dilaporkan meminta saran dari Pep Guardiola tentang siapa yang harus menggantikan Ronald Koeman.

Hingga pada akhirnya Pep Guardiola merekomendasikan nama pelatih Ajax, Erik Ten Hag.

Dua tahun lalu, Erik Ten Hag berpeluang mengantarkan Ajax ke final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 1996, dilansir Daily Mail (edisi 1 Mei 2019).

Tapi sayang langkah itu terhenti oleh Tottenham Hotspur yang menang agregat atas Ajax.

Namun perlu digarisbawahi, skuat yang dimiliki Ajax ketika itu adalah pemain jebolan akademi yang kini telah merumput di berbagai klub elit Eropa, seperti Donny van de Beek di Barcelona, Hakim Ziyech di Chelsea, dan Matthijs de Ligt di Juventus.

Baca juga: Alasan Conte Lebih Tepat Tangani Barcelona ketimbang MU: Faktor Keterpurukan, DNA Juara & Catenaccio

Ajax bukanlah tim selayaknya Manchester City yang bergelimang harta untuk belanja pemain. Tapi di bawah Ten Hag, Ajax disulap menjadi kekuatan baru yang menggemparkan Eropa dengan materi lokal yang dimilikinya.

Sebagai bek tengah, Erik Ten Hag memiliki karier bermain yang biasa-biasa saja, tampil dalam 312 pertandingan di berbagai klub Eradivisie.

Dia memulai bersama FC Twente dan mangakhirinya dengan klub yang sama pada usia 32 tahun.

Erik Ten Hag menyadari dia punya kemampuan lain selain sebagai pesepak bola, dia mulai menjadi pelatih muda di Twente pada jenjang usia 17 dan U-19.

Dari sini, Erik Ten Hag mendapatkan pelajaran berharga tentang bagaimana membawa talenta muda dan membentuk mereka dalam tim utama, serta menciptakan pondasi untuk membangun kesuksesan masa depan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
2
Arsenal
6
4
1
1
12
3
9
13
3
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
4
Tottenham
6
3
2
1
11
4
7
11
5
Sunderland
6
3
2
1
7
4
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved