Liga Inggris
Kekecewaan Mendalam Gennaro Gattuso, Tuduhan Fans hingga Gagal jadi pelatih Tottenham
Gennaro Gattuso diboikot fans Tottenham karena tuduhan rasisme. Manajemen Spurs membatalkan jalinan kerja sama dengan Rino.
"Saya tidak memiliki profil di media sosial dan saya tidak menginginkannya, begitu pula (istri saya) Monica," sambungnya.
"Mengapa saya harus membiarkan mereka menghina saya, untuk apa? Aku bahkan tidak punya Instagram," tambahnya.
Legenda sepak bola wanita Italia Carolina Morace yang pernah bekerja sama dengan Rino menyangkal tuduhan tersebut.
Menurutnya, Gattuso menentang apa pun yang berwujud deskriminasi.
Baca juga: Raphael Varane jadi Bahan Olok-olok Fans Manchester United

"Rino Gattuso dan saya telah bekerja sama di Milan, dan sejak saat itu, kami tidak pernah berhenti untuk berdiskusi dan berbagi ide, serta pandangan profesional," tulisnya di kolom Twitter pribadinya setelah Tottenham mengakhiri pembicaraan dengan Rino.
"Gattuso menentang segala bentuk diskriminasi dan merupakan orang dengan bakat langka. Mereka yang mengatakan ini sebaliknya tidak mengenalnya sama sekali," tambahnya.
Kepalang apes, sebelum ditolak Tottenham dengan tuduhan tersebut, Gattuso menerima pil pahit dengan Fiorentina.
Pemegang trofi Piala Dunia 2006 bersama Italia itu didepak Fiorentina karena perbedaan pendapat mengenai strategi transfer klub.
Dia hanya 23 hari di Florence sejak menandatangani kontraknya di Fiorentina musim ini.
"Tidak ada gunanya menambahkan detail lebih lanjut, aku sudah melupakan cerita itu, tapi aku tidak bisa melakukan hal yang sama dengan yang lain (Tottenham)," pungkasnya.
Berita terkait Liga Italia
(Tribunnews.com/Sina)