Sikap Tegas Bos Timnas Inggris kepada Kane, Southgate: Tidak Boleh Bahas Transfer selama Euro 2020

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate memilih untuk bersikap tegas kepada bomber andalannya, Harry Kane.

Gareth Southgate meminta penyerang Spurs ini mengesampingkan masa depannya terlebih dahulu dan diminta fokus selama Euro 2020 berlangsung.

Masa depan Harry Kane saat ini menjadi bahan perbincangan hangat di jagad sepak bola.

Penyerang Timnas Inggris ini telah meminta kepada Spurs untuk segera melepasnya pada bursa transfer musim panas nanti.

Baca juga: Euro 2020: Gareth Southgate Umumkan 33 Skuat Timnas Inggris, Ada 3 Wajah Baru

Baca juga: Ini Daftar 33 Pemain Timnas Inggris yang Diumumkan Gareth Southgate untuk skuad Euro 2020

Satu di antara alasan Kane ingin cabut dari klub London Utara itu ialah ambisinya untuk merasakan trofi juara.

Maklum saja, selama membela panji Spurs, Harry Kane belum pernah merasakan manisnya trofi juara. Baik itu dari Liga Inggris, Carabao Cup, Piala FA, maupun Liga Champions.

Tak pelak keinginan hengkangnya Harry Kane dari Spurs membuat tim-tim elite Eropa geger.

Tak sedikit klub-klub besar menaruh minat untuk menggunakan jasa eks pemain Leicester City ini.

Di antaranya ialah Manchester United, Manchester City, Chelsea. Barcelona hingga Bayern Munchen.

Gareth Southgate mencoba memahami bagaimana situasi yang dialami oleh Harry Kane.

Menurutnya, sebagai satu di antara striker terbaik dunia adalah hal yang wajar jika Harry Kane ingin naik level.

Merasakan manisnya gelar juara merupakan keinginan semua pemain.

"Saya tahu betapa pentingnya hal itu baginya saat ini. Apa yang terjadi di klubnya adalah masalah dia dan Tottenham," terang Southgate, dikutip dari laman Sky Sports.

Namun ia meminta Harry Kane terlebih dahulu memberikan jeda mengenai kemungkinannya untuk mencari klub baru.